Beritabaru.co
Dapatkan aplikasi di Play Store
Advertisement
SHHH—INI JESS! BAGIAN 9: Hasan Aspahani Duka Bluesette ibarat luka besetyang digarami irama waltz. Ia
Auschwitz 1.Di Auschwitz,udarahampirbasah darah. Kawat sekaratdan usiaterus mengaratcepat-cepat. Kau membayangkansatu kabar baikseperti burungtertembak pelurudalam perjalanan–kepak
Upaya Membunuh Sepi Sepi selalu bertahandari gempuran kekacauan. Ia merawat dan meruwat diridi tengah-tengah segalareruntuhan.
Trilogi Peperangan /menjelang peperangan/maut telah kupagut,kutimang-timang sebagai kekasihdengan mulutku yang rapuhdan tangan utuh memungut perih.sebab
kalahira ia — yang tak diserap akar pagibambu dan lumut-lumut bebatuantak dirapal zikir keladi, tak
LELAKI YANG BERTAHUNTAHUNTELAH MENIDURI PEREMPUAN ITU lelaki yang bertahuntahun telahmeniduri perempuan itu, istrinya,suatu malam memergoki
surga-surga di ladang 1.keloneng lonceng sapiberhenti. luku ditepikanke sisi kanan ladang.merah jagung merona,nasi tuhan-tuhan tanah,membayang
Tuberkulosis batuk menahun itu bersarang nyamandalam tubuhmuirama ritmis yang konstanseolah ringan, melintasi jalan tenggorokan udara
Gnosis (1) Di sini,malam makin langut,layap luyup ing aluyut. Di puncak keintiman sepi,Kau dan Akutak
Jadi Penyair Jika puisimenjadi darah dan dagingkau akan sadarbetapa kecil diridalam semesta penciptaan Hujan, angin