Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Universitas Paramadina dan Universitas Selangor Malaysia Jalin Kerjasama Bisnis
Acara Meet the Business Leader yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Paramadina di Jakarta

Universitas Paramadina dan Universitas Selangor Malaysia Jalin Kerjasama Bisnis



Berita Baru, Jakarta – Universitas Paramadina menjalin kerjasama bisnis dengan Universitas Selangor Malaysia melalui acara “Meet the Business Leader” yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Paramadina pada Senin (25/6/2023).

Kerjasama ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkuat hubungan antar kedua universitas dan memperluas wawasan dalam bidang bisnis internasional.

Rektor Universitas Paramadina, Didik J. Rachbini mengatakan melalui penandatanganan perjanjian kerjasama, pihaknya mengutus wakil rektor dari Universitas Paramadina ke Selangor, Malaysia.

“Sangat penting untuk Datuk Amirudin Shari dapat menyampaikan mengenai bagaimana Selangor dalam menjalani bisnisnya, bagaimana untuk mendatangkan investor, dan lain sebagainya,” kata Didik dalam sambutannya.

Dalam acara tersebut, Datuk Amirudin Shari, Menteri Besar Selangor Malaysia, berbagi berbagai pengalaman tentang bagaimana Selangor menjalani bisnisnya, menarik investor, dan strategi lainnya.

Amirudin Shari menyatakan bahwa potensi-potensi kosmopolitanisme di Nusantara dapat dijadikan referensi baru bagi dunia. Hal ini merupakan peluang besar setelah melewati beberapa pasang surut peradaban di seluruh dunia, terutama setelah pandemi.

Amirudin Shari juga menggarisbawahi bahwa kondisi saat ini terpengaruh oleh krisis geopolitik, persaingan global, serta krisis seperti Ukraina-Rusia. Selain itu, ia menyebutkan beberapa permasalahan seperti kebangkitan ekstremisme dan dampak Brexit di Eropa.

“Eropa tidak begitu kuat dan hal itu memberikan peluang kepada kita di Nusantara di Malaysia, Brunei dan juga di Indonesia untuk keluar dan bangkit menjadi referensi ataupun menjadi rujukan di peringkat dunia dengan beberapa kekuatan kekuatan yang dimiliki oleh kita,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa kekuatan tersebut terletak pada keragaman dalam masyarakat dan budaya, yang masih berjalan dalam damai.

“Peradaban kita dibangun bukan melalui kekerasan, tetapi dengan jalan damai. Kita dapat mengembangkan potensi dengan belajar satu sama lain, seperti yang terjadi dalam sejarah Malaysia dan Indonesia,” tutur Amiruddin Shari.