TNI-Polri Siaga Penuh Pasca Penembakan Praka Jamaluddin Oleh KKB
Berita Baru, Jakarta – Kapolda Papua, Inspektur Jenderal Polisi Fakhiri, memerintahkan anggota TNI-Polri yang bertugas di Kabupaten Puncak untuk tetap siaga guna mengantisipasi kemungkinan gangguan susulan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) setelah penembakan seorang prajurit.
Fakhiri mengungkapkan bahwa KKB yang dipimpin oleh Numbuk Telenggen pada Jumat (19/5/2023) menembak seorang prajurit TNI hingga tewas di Kampung Wako, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
“Benar adanya laporan tentang penembakan oleh KKB terhadap seorang prajurit TNI di Kabupaten Puncak saat terjadi kontak tembak dengan KKB,” ujarnya seperti dilansir oleh Antara pada Sabtu (20/5/2023).
Dalam penjelasannya, Fakhiri menjelaskan bahwa dari laporan yang diterima, kontak tembak yang mengakibatkan tewasnya Praka Jamaluddin terjadi sekitar pukul 12.00 WIT di kawasan PT MTT, Kampung Wako, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.
Numbuk Telenggen adalah pemimpin KKB yang sering melakukan gangguan di sekitar wilayah Gome.
“Dari laporan yang kami terima, jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Ilaga,” kata Fakhiri.
Kapolda Papua menyatakan bahwa saat ini anggota TNI-Polri berada dalam keadaan siaga untuk mencegah terjadinya gangguan susulan.