Belanda Kembalikan Lebih dari 200 Artefak pra-Hispanik ke Meksiko
Berita Baru, Internasional – Belanda telah mengembalikan 223 benda arkeologi pra-Hispanik ke Meksiko. Hal itu sebagaimana disampaikan kementerian luar negeri Meksiko beberapa waktu lalu karena ingin memulihkan lebih banyak warisan budayanya yang disimpan dalam koleksi asing.
“Pengembalian tersebut merupakan hasil dari “kerja sama aktif” antara kedua negara dan menunjukkan komitmen untuk mengembalikan benda bersejarah dan budaya ke tempat asalnya,” kata kementerian tersebut sebagaimana dilansir dari Reuters, Sabtu (3/12/22).
Lembaga warisan Meksiko INAH mengatakan benda-benda itu berasal dari antara 400 SM dan abad ke-16, dan berasal dari berbagai budaya pra-Hispanik dari pantai Pasifik dan Atlantik serta dataran tinggi tengah.
Pemerintahan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador memiliki kampanye yang disebut “Warisan saya tidak untuk dijual” yang bertujuan untuk membawa kembali ke Meksiko apa yang disebut barang rampasan.
INAH minggu ini mengecam lelang Paris yang menyertakan benda-benda Meksiko bernilai ribuan atau puluhan ribu euro.
Bulan lalu, Guatemala yang bertetangga menyita sekitar 1.200 benda Maya yang ditemukan di rumah dua warga AS sebagai bagian dari penyelidikannya atas kejahatan terhadap warisan budaya.
Belanda tahun ini mengembalikan koleksi 343 keramik era pra-Hispanik ke Panama.
Menteri kebudayaan dari seluruh dunia telah berjanji untuk meningkatkan upaya mengembalikan artefak yang dicuri dan diperdagangkan secara ilegal ke negara asal. Banyak di museum Eropa atau koleksi pribadi.