Peringati HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, Warga Wadas Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Berita Baru, Jawa Tengah – Pada Hari Rabu, 17 Agustus 2022, bangsa Indonesia memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke-77. Dalam merayakan HUT RI ini, semua daerah menggelar upacara. Tak terkecuali masyarakat Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo Jawa Tengah.
Namun demikian, upacara peringatan Kemerdekaan RI yang digelar di desa yang akan dijadikan lokasi tambang batu andesit untuk bahan Bendungan Bener itu sedikit berbeda. Warga Wadas menggelar upacara 17 Agustus dengan mengibarkan bendera setengah tiang.
“Warga Wadas yang tergabung dalam Gempadewa, Kamudewa, dan Wadon Wadas mengadakan upacara 17 Agustus di lahan milik mereka yang akan dijadikan lokasi tambang batu andesit,” tulis Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas (Gempadewa), pada akun instagram resminya, Rabu (17/8).
Disebutkan, bendera merah putih setengah tiang itu dikibarkan pada batang pohon jati dan mahoni. Hal itu pilih warga sebagai simbol bahwa dua pohon itu dan yang lainnya akan hilang akibat dari aktivitas tambang.
“Warga Desa Wadas sudah berjuang bertahun-tahun menolak rencana pemerintah menambang batu andesit di desanya. Tetapi hingga saat ini pemerintah Presiden Joko Widodo masih memaksakannya,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, batu andesit akan digunakan untuk membangun Bendungan Bener di Purworejo yang ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Sejak pertama kali direncanakan, warga Wadas dengan tegas menolak hadirnya tambang tersebut.
“Jika ditambang, warga Wadas akan kehilangan tanah pertanian yang menjadi sumber kehidupan mereka dan rusaknya lingkungan dan kebudayaan mereka,” pungkasnya.
Sememtara itu pada hari sebelumnya, Selasa (16/8) malam, warga Wadas menyelenggarakan mujahadah untuk menyambut 17 Agustus sebagai hari kemerdekaan Negara Indonesia dengan tajuk ‘Wadas Melawan, Menggugat Kemerdekaan’.
“Akan tetapi bagi warga Wadas hari ini kemerdekaan itu belum terjadi karena mereka masih belum terbebas dari rencana pertambangan,” terang Gempadewa pada unggahan sebelumnya.
“Tema yang mereka angkat dalam Mujahadah tersebut adalah Wadas Melawan, Menggugat Kemerdekaan. Mujahadah tersebut juga dihadiri oleh PP Muhammadiyah, LBH Yogyakarta, SP Kinasih, WALHI Yogyakarta, Solidaritas Purworejo, dan solidaritas lainnya,” sambungnya.