Resmi Dibuka, Nahdliyin Initiative Forum 2025, Rumuskan Mazhab Pemikiran Baru

Berita Baru, Malang – Sebagai wadah pemikiran dan pemberdayaan, Lembaga Kajian dan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) Kota Malang secara resmi membuka Kickoff Call for Book Chapter & Nahdliyin Initiative Forum 2025 pada Rabu, 07 Mei 2025.

Kickoff ini menjadi tonggak penting dalam menginisiasi diskusi akademik bertema “Turath and Human Civilization: ‘Cultural Activity Toward Artificial Intelligence, Environmental Sustainability, and Public Ethics”. 

Mohammad Anas, selalu ketua menegaskan bahwa tema tersebut dipilih untuk mengintegrasikan nilai-nilai tradisional Islam dengan tantangan modern seperti kecerdasan buatan, keberlanjutan lingkungan, dan etika publik.

“Kita sering mendiskusikan ketiga topik ini di ruang akademik dan sosial, namun lupa terhadap landasan-landasannya baik historis maupun ideologis,” imbuh santri alumni Qomaruddin Gresik tersebut.

Anas juga menyebut, jika inisiasi mengumpulkan khazanah pemikiran Nahdliyin ini berhasil maka tidak berlebih jika kami sebut “mazhab pemikiran Nahdliyin”.

“Kami menyiapkan tiga agenda, mulai dari Mei hingga Oktober 2025. Agenda-agenda tersebut berupa Call for Book Chapter, Halaqoh Fikroh Nahdliyyah, dan Konferensi Pemikiran yang kami sebut Nahdliyin Initiative Forum 2025,” tambah Anas.

Sementara itu, Mohammad Mahpur selalu perwakilan dari unsur pimpinan PCNU Kota Malang mengingatkan akan kegiatan ini perlu menjaring dan melibatkan Nahdliyin yang ada di luar negeri.

“PCI-PCI (Pengurus Cabang Istimewa) perlu dilibatkan dan diajak rembukan karena isi yang diangkat pada program ini luar biasa besar dan strategis. Apalagi kegiatan ini didukung dan berkolaborasi dengan banyak kampus di Malang,” tegas alumni Doktor Psikologi UGM tersebut.

Kegiatan kickoff ini diselenggarakan di Gedung GLB Lt 9 Universitas Brawijaya. Turut hadir dalam kickoff ini antara lain unsur PCNU Kota Malang, unsur perwakilan mitra kampus, akademisi, peneliti, dan praktisi.

Romel Masykuri, selaku panitia juga menambahkan bahwa Call for Book Chapter akan fokus pada konfigurasi pemikiran, Halaqoh Fikroh Nahdliyah berfokus pada shortcourse & inhause training kader calon pimpinan NU baik Tanfidziyah maupun Syuriah, dan konferensi berfokus pada sosialisasi pemikiran sekaligus forum dialog”. (Mel/Iz)