Jejak Partai Para Purnawirawan di Balik Pidato Prabowo

Partai Politik Kerap Dipilih Eks Jenderal TNI Sejak Era Reformasi

Beritabaru.co – Presiden Prabowo Subianto menyinggung fenomena purnawirawan TNI yang mendirikan partai politik. Dalam acara halal bihalal Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (6/5/2025), Prabowo menyebut sejumlah nama besar yang memilih jalur politik pasca pensiun.

“Senior-senior TNI ada yang terjun ke politik. Pak Edy Sudrajat, Pak Try bikin partai. Pak SBY bikin partai, Pak Wiranto bikin partai, saya bikin partai, karena kita ingin berbakti,” ujar Prabowo dalam pidatonya.

Salah satu tokoh yang disorot adalah Wakil Presiden ke-6 RI, Try Sutrisno. Ia tercatat sebagai salah satu pendiri partai bernama Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) pada tahun 1999 bersama Jenderal TNI (Purn) Edi Sudrajat. Awalnya bernama PKPI, partai ini merupakan pecahan dari Partai Golkar dan sempat mengirim wakil ke DPR pada Pemilu 2004 dan 2009.

PKP juga pernah dipimpin tokoh-tokoh lain seperti Sutiyoso dan A.M. Hendropriyono. Kini, Try Sutrisno menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina PKP sejak 2021.

“Ini kan luar biasa sekali. Bahkan sekarang ini saya lihat beliau sedang semangat-semangatnya membesarkan PKP,” kata Sekjen PKP, Said Salahudin, dalam keterangannya.

Fenomena purnawirawan mendirikan partai terus berlanjut hingga kini. Dalam pidatonya, Prabowo menekankan bahwa keterlibatan mereka adalah bentuk pengabdian kepada negara dalam bentuk lain, di luar dunia militer.