Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

22 Tower Tempat Tinggal Pekerja Konstruksi IKN Nusantara Sudah Siap Huni
Hunian pekerja konstruksi di IKN Nusantara (Foto: Istimewa)

22 Tower Tempat Tinggal Pekerja Konstruksi IKN Nusantara Sudah Siap Huni



Berita Baru, Jakarta – Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan 22 tower Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di Ibu Kota Nusantara.

Saat ini, 12 tower dari 22 tower HPK yang dibangun dengan teknologi modular dan berupa rumah susun (Rusun) sudah siap digunakan sebagai tempat tinggal bagi para pekerja konstruksi yang akan bekerja dalam pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara.

“Sebanyak 22 tower Hunian Pekerja Konstruksi ini secara umum konstruksinya sudah berdiri di IKN Nusantara,” kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat melakukan peninjauan lapangan ke lokasi pembangunan Hunian Pekerja Konstruksi  IKN Nusantara di Kalimantan Timur, Kamis (26/1/2023).

Iwan menjelaskan, dari total 22 tower yang ada saat ini, sebanyak 12 tower diantaranya sudah bisa fungsional untuk dimanfaatkan oleh para pekerja.

“Beberapa tower tersebut juga sudah dihuni dan ditempati oleh para pekerja lengkap dengan fasilitas penunjang,” ujarnya.

Pembangunan HPK IKN Nusantara ini merupakan amanat dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2022 tentang Perincian Rencana Induk Ibu Kota Nusantara. Diharapkan pembangunan IKN ini juga menerapkan budaya kerja baru dan sistem manajemen keselamatan konstruksi yang baik.

“Pembangunan HPK dilaksanakan dalam rangka memberikan kenyamanan, keselamatan dan meningkatkan kualitas kesehatan para pekerja di IKN,” ujarnya.

Iwan menjelaskan, setiap tower masing-masing dibangun empat lantai. Tujuan pembangunan HPK ini nantinya diperuntukkan sebagai tempat tinggal atau sarana akomodasi bagi pekerja konstruksi di IKN Nusantara.

Dalam kawasan HPK ini juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung seperti mess hall atau ruang serba guna, ruang makan, tempat ibadah, klinik kesehatan, kantor pengelola serta beberapa fasilitas penunjang lainnya.

“Jadi seluruh pekerja konstruksi yang bekerja membangun IKN bisa ditempatkan di lokasi ini. Apalagi dalam beberapa bulan mendatang akan lebih banyak pekerja konstruksi yang datang bekerja di IKN,” ujarnya.