Netzme Institute Kick Off Program Pengembangan di Jawa Timur

Berita Baru, Nganjuk – PT Netzme Kreasi Indonesia melakukan kick off program akusisi merchants dan sosialisasi program QRIS dari Bank Indonesia, di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (14/02).

Acara yang digelar di kediaman salah satu warga di desa Templek, Kelurahan Jatirejo, Kabupaten Nganjuk, yang juga menjadi perwakilan agent PT. Netzme Kreasi Indonesia di Area Nganjuk ini dihadiri oleh perwakilan dari UMKM yang ada disekitar kabupaten Nganjuk, agen Netzme wilayah Nganjuk dan beberapa perwakilan area coordinator Netzme yang ada di wilayah kerja region 1 (Madiun, Nganjuk, Ngawi, Ponorogo dan Magetan).

Selain itu, acara yang digelar secara daring itu juga dihadiri oleh CEO PT. Netzme Kreasi Indonesia, Vicky Ganda Saputra, dan team, serta stakeholder daerah, yaitu Bank Indonesia Wilayah kerja Kediri yang diwakili oleh Wihujeng Ayu Rengganis, PJ Deputi Perwakilan Bank Indonesia wilayah Kediri, beserta jajaran.

Adapun acara yang diadakan ini isinya adalah mengenai paparan program dari PT. Netzme yang akan berkolaborasi dengan Bank Indonesia untuk mensukseskan program besar Bank Indonesia untuk mencapai target pengguna QRIS sebesar 12Juta Pengguna hingga pertengahan tahun 2021 mendatang. QRIS sendiri adalah standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.

PT. Netzme Kreasi Indonesia, sebagai PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran) memiliki program yang sangat menarik, karena Netzme lebih memilih menyasar masyarakat pedesaan atau rural, yang sebenarnya memiliki potensi besar untuk melakukan transaksi perbankan, namun kadang masih kurang tersentuh secara update tekhnologi dalam dunia perbankan, yang juga menjadi salah satu concern dari Bank Indonesia.

Beberapa program Netzme antara lain, disampaikan oleh Project Manajer Lapangan Netzme, Bapak Erry Purboyo adalah, menyasar kegiatan dari bidang pertanian, menggandeng komunitas UMKM dan produsen local yang memiliki jaringan secara nasional, dan bahkan Netzme akan masuk sampai ke jaringan pasar tradisional, dan pedagang makanan keliling.

Program-program ini pun disambut baik oleh Bank Indonesia perwakilan Kediri yang diwakili oleh Ibu Wihujeng Ayu Rengganis. Beliau menyampaikan ketertarikan untuk mengembangkan lebih program program Netzme ke seluruh wilayah kerja BI Kediri yang memang belum di olah lebih lanjut oleh team Netzme. Karena menurut beliau sangat banyak potensi yang harus digarap Bersama sama dengan kolaborasi antara Bank Indonesia wilayah kerja Kediri dan PT Netzme Kreasi Indonesia sebagai sosialisator dan PJSP.