Komunitas Lampung Ngopi Gelar Lapak Pustaka Berjalan di Hutan Mangrove
Berita Baru, Lampung Timur – Dalam rangka persiapan kegiatan Lampung Ngobrol dan Berpikir (NGOPI) mengabdi jilid III, Komunitas literasi Lampung Ngopi, akan mengadakan pustaka berjalan. Pustaka berjalan dimulai dari pusat keramaian wisata desa hutan Mangrove Dusun 12, Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur.
Laura Salsabila, ketua pelaksana mengatakan pustaka berjalan ini bertujuan untuk mengedukasi agar warga tertarik dengan kegiatan literasi.
“Langkah ini merupakan cara kami agar masyarakat desa Margasari tertarik pada literasi, seperti membaca buku dan aktivitas literasi lainnya, apalagi tempatnya di pusat-pusat keramaian, yang notabennya banyak orang berkunjung”, ucap Laura saat diwawancarai reporter Beritabaru.com pada Selasa (24/08).
Hal senada juga dituturkan Ketua Umum Lampung NGOPI, Iqbal Agung Persada. Pria yang saat ini tengah menempuh pendidikan di Fakultas Dakwah UIN Raden Intan Lampung ini menjelaskan, pustaka berjalan memiliki misi mendorong minat baca anak-anak dan masyarakat, serta mendekatkan diri pada masyarakat sehingga gerakan literasi Lampung NGOPI diketahui klayak ramai.
“Adanya pustaka berjalan ini, tak lain tak bukan, merupakan bagian langkah nyata kita, Lampung NGOPI supaya masyarakat mengenal gerakan literasi kita, mendorong dan memguatkan minat baca anak dan masyarakat setempat. Kami optimis, kegiatan positif ini kalau sudah dilaksakan menjadi tidak sulit,” ucap Iqbal Agung Persada.
Selaras dengan itu, Siti Nur Samsiyah, penanggung jawab kegiatan menuturkan bahwa kegiatan ini sudah mendapat izin resmi dari aparat desa Margasari.
“Pada hari Jumat lalu, teman-teman perwakilan Lampung NGOPI sudah bersilaturrahim dan menghantarkan surat kegitan ke Ibu Lurah Wahyu Jaya,” kata perempuan yang akrab disapa Syam Sanggolo tersebut.
Sebagai warga Margasari, Syam berharap, saat Lampung NGOPI sudah diterima masyarakat dengan kegiatan literasi selama 10 hari. Kedepannya silaturrahim Lampung Ngopi dengan masyarakat bisa terus berlanjut demi kemajuan SDM di daerah pesisir laut Lampung.