Kementerian Pertahanan Rusia: Ukraina Kehilangan Sekitar 7.500 Orang di Jalur Kontak Sejak 4 Juni

Berita Baru, Internasional – Pasukan Ukraina telah kehilangan sekitar 7.500 tentara baik tewas maupun luka-luka di jalur kontak saja sejak 4 Juni, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Rabu (14/6).

“Secara total, sejak 4 Juni, angkatan bersenjata Ukraina telah kehilangan sekitar 7.500 orang tewas dan terluka di jalur kontak saja, tidak termasuk personel militer yang tewas akibat penggunaan senjata presisi jarak jauh Rusia dan penerbangan di kedalaman wilayah Ukraina,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Selama beberapa hari terakhir, Ukraina gagal melakukan serangan di Donetsk Selatan, arah Zaporozhye dan Donetsk, terus menderita kerugian, kata kementerian itu.

Kerugian tentara Ukraina di arah Donetsk melebihi 205 militer dan 10 peralatan selama beberapa hari terakhir, kata kementerian itu.

Di arah Donetsk dekat pemukiman Pervomaiskoe dan Petrovskoe, Rusia berhasil memukul mundur dua serangan musuh, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

“Selama pertempuran, kerugian pasukan Ukraina berjumlah lebih dari 205 personel militer, dua kendaraan tempur lapis baja, tujuh kendaraan, dan dua howitzer D-20,” kata kementerian tersebut.

Di dekat langkan Vremevka, Rusia juga menangkis dua serangan, kata kementerian itu, menambahkan bahwa Ukraina kehilangan 11 kendaraan lapis baja, termasuk empat tank.

Ukraina kehilangan lebih dari 800 tentara dan 20 tank di arah Donetsk Selatan dan Zaporozhye dalam beberapa hari terakhir, kata kementerian itu seperti dilansir dari Sputnik News.

“Secara total, dalam satu hari terakhir, kerugian musuh di arah Donetsk Selatan dan Zaporozhye berjumlah lebih dari 800 militer Ukraina, 20 tank, empat kendaraan tempur infanteri, 15 kendaraan tempur lapis baja, dua sistem artileri M777 buatan AS, Msta-B dan howitzer D-30, serta kendaraan tempur peluncur roket ganda Grad,” kata kementerian itu.

Penerbangan Rusia mencegah serangan unit penyerang Ukraina ke arah Zaporozhye dekat pemukiman Zherebyanky, tambah kementerian itu.

“Pada Selasa malam, angkatan bersenjata Rusia melakukan serangan berkelompok dengan senjata presisi tinggi berbasis laut dan udara di tempat-tempat konsentrasi cadangan angkatan bersenjata Ukraina dan tentara bayaran asing, serta gudang amunisi, senjata dan peralatan militer produksi luar negeri,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa semua objek yang ditugaskan terkena.

Angkatan bersenjata Rusia melakukan serangan rudal terhadap cadangan Ukraina, tentara bayaran asing, serta gudang peralatan buatan luar negeri selama 24 jam terakhir, kata Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Rabu.