Johnny Depp Bersaksi di Pengadilan Terkait Kasus Kekerasan Terhadap Amber Heard

Berita Baru, Entertainment – Aktor Johnny Depp telah memberikan kesaksian di pengadilan Fairfax, Virginia, pada Selasa (19/4) kemarin terkait kasus pencemaran nama baik terhadap mantan istrinya, Amber Heard. Dalam pernyatannya, Johnny menyatakan dirinya tidak pernah ‘memukul wanita mana pun’ seumur hidup.

Pemeran karakter ikonik dalam film franchise Pirates of the Caribbean itu merespon tuduhan Amber mengenai adanya kekerasan dalam rumah tangga, sejarahnya dengan penyalahgunaan zat, serta hubungan mereka.

“Tujuan saya adalah kebenaran,” kata Johnny di awal sambutannya. Ia mengakui, dirinya dan Amber mengalami perbedaan argumen selama hubungan mereka. Namun, Johnny mengatakan dirinya tak pernah menyerang mantan pasangannya itu.

“Saya sendiri tidak pernah mencapai titik menyerang Ms. Heard dengan cara apa pun dan saya tidak pernah memukul wanita mana pun dalam hidup saya,” ujar Johnny sebagainya dilansir dari CNN.

Lebih lanjut dalam kesaksiannya, Johnny menggambarkan relasi orangtuanya yang kacau, hingga kekerasan verbal dan fisik yang dialami oleh Johnny serta saudaranya. Terkait penggunaan zat, ia menyatakan dirinya pertama kali mengonsumsi zat tersebut di usia 11 tahunan. Ia meminum pil resep dari ibunya “untuk menghindari situasi kacau yang mereka alami.”

Karir Johnny bisa dibilang terjun bebas usai dituduh melakukan kekerasan. Menggambarkan situasi itu, ia mengatakan, “Suatu hari kamu adalah boleh dikatakan Cinderella, dan kemudian dalam nol koma enam detik kamu adalah Quasimodo,” ujarnya. “Saya tidak pantas mendapatkannya dan begitu pula anak-anak saya, begitu pula orang-orang yang telah mempercayai saya selama ini.”

Pengadilan dengan agenda kesaksian Johnny Depp itu berlangsung sekitar tiga jam dan akan dilanjutkan pada hari ini, Rabu (20/4).

Perjalanan Amber Heard dan Johnny Depp

Johnny Depp dan Amber Heard bertemu di lokasi syuting The Rum Diary pada tahun 2009 dan menikah pada tahun 2015. Mereka terlibat pertengkaran yang kontroversial selama berbulan-bulan. Keduanya pun saling menuduh berperilaku buruk antara satu sama lain.

Pada Agustus 2016, mereka akhirnya menyelesaikan perceraian serta merilis pernyataan bersama yang sebagian berbunyi, “Hubungan kami sangat bergairah dan terkadang tidak stabil, tetapi selalu terikat oleh cinta.”

Dalam kesaksiannya kemarin, Johnny juga mengungkapkan kebahagiaannya di awal menjalin hubungan dengan Amber. “Dari apa yang saya kenang, apa yang saya ingat, dia terlalu indah untuk menjadi kenyataan,” ujarnya. “Dia penuh perhatian, dia penyayang, dia pintar, dia baik, dia lucu, dia pengertian. Kami memiliki banyak kesamaan.”

Pada 2018 lalu, ketegangan hubungan Johnny dan Amber memuncak ketika media Washington Post merilis tulisan berisi kabar pengalaman Amber dengan kekerasan dalam rumah tangga. Akibat tulisan op-ed itu, Johnny mengalami mengklaim dirinya mengalami kerugian finansial yang besar, terutama setelah dikeluarkan dari proyek mendatang untuk film Pirates of the Caribbean yang telah ia perankan selama 15 tahun.

Johnny Depp juga tak lagi membintangi kelanjutan film Fantastic Beast: The Secret of Dumbledore yang saat ini tengah tayang di bioskop tanah air. Perannya sebagai penyihir jahat bernama Grindelwald digantikan oleh Mads Mikkelsen.

Nama Johnny tidak disebutkan dalam tulisan Amber. Namun pada tahun-tahun sebelum penerbitan tulisan itu, Amber pernah menuduh Johnny melemparkan telepon ke arahnya dan mengakibatkan memar pada wajah Amber, di rumah mereka di Los Angeles.

Johnny telah membantah tuduhan itu dan tidak didakwa dengan kejahatan apa pun. Atas tulisan op-ed itu, Johnny menggugat Amber sebesar 50 juta US Dollar di pengadilan Fairfax County, Virginia.