Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Israel Kembangkan Sistem Cyber ​​​​Iron Dome Menggunakan Kecerdasan AI

Israel Kembangkan Sistem Cyber ​​​​Iron Dome Menggunakan Kecerdasan AI



Berita Baru, Internasional – Ronen Bar, kepala badan keamanan Israel Shin Bet, mengatakan pada Selasa (27/6) bahwa Tel Aviv sedang mengembangkan sistem “kubah besi siber global” yang bekerja sama dengan sejumlah negara untuk mengidentifikasi dan mengatasi ancaman menggunakan kecerdasan buatan (AI).

“Kubah Besi yang dikembangkan Shin Bet di dunia maya sudah mengambil langkah pertamanya, susunan aliansi muncul dan sudah mulai beraksi,” media Israel mengutip perkataan Bar pada konferensi tahunan International Cyber ​​Week yang diselenggarakan oleh Tel Aviv.

“Kami sudah bekerja sama dengan sejumlah negara penting di bidang ini dan kami melihat kubah besi siber global mulai terbentuk.”

Bar mengatakan bahwa agensi tersebut secara efektif menggunakan teknologi AI untuk mencegah ancaman teror, menambahkan bahwa teknologi AI secara alami diasimilasi ke dalam mesin penanggulangan Shin Bet.”

“Kami mengidentifikasi sejumlah besar ancaman menggunakan AI. Untuk memastikan bahwa AI akan mengarah pada evolusi dan bukan revolusi, kami memerlukan kerja sama dan keterbukaan antara raksasa teknologi dan badan keamanan,” katanya.

Seperti dilansir dari Sputnik News, Bar menambahkan jika badan tersebut menyadari bahwa tidak mungkin untuk memenangkan perang dengan tongkat dan batu.

“Kami berada di kedalaman jaringan dan melihat dengan sangat baik apa yang terjadi di dalamnya: spionase, terorisme, hasutan, dan pengaruh asing. Jaringan, seperti sarang teroris di Jenin dan terowongan teror di Gaza, bukanlah tempat yang aman. ruang untuk musuh kita,” katanya.

Iron Dome adalah sistem pertahanan udara Israel yang dikembangkan oleh Rafael Advanced Defense Systems dan Israel Aerospace Industries dan digunakan pada tahun 2011. Sistem ini mampu mencegat dan menghancurkan roket jarak pendek dan peluru artileri dalam radius hingga 43 mil.

Direktur Organisasi Pertahanan Rudal Israel Moshe Patel mengatakan pada akhir Mei bahwa Iron Dome telah berhasil melakukan lebih dari 5.000 pencegatan serangan rudal jarak pendek yang masuk sejak sistem itu dikerahkan.