Google Maps Berinovasi dengan Fitur AI dan Realitas Augmented

Berita Baru, Jakarta – Google telah menghadirkan beragam inovasi terbaru dalam Google Maps dengan dukungan kecerdasan buatan (AI), memudahkan pengguna dalam menavigasi, menjelajahi lingkungan sekitar, dan mencapai tujuan mereka. Melalui pembaruan fitur-fitur terbaru ini, Google Maps semakin menjadi teman setia dalam perjalanan dan eksplorasi.

Fitur terbaru Google Maps mencakup rute ramah lingkungan yang dapat membantu pengguna menghemat energi serta Live View yang memanfaatkan augmented reality (AR) untuk membantu menemukan jalan saat berjalan kaki.

Salah satu perwakilan Google menjelaskan, “Lens in Maps, yang sebelumnya bernama Search with Live View, menggunakan AI dan augmented reality untuk membantu Anda berorientasi dengan cepat, baik saat Anda menjelajahi kota baru atau menemukan tempat wisata lokal.”

Namun, inovasi ini tidak berhenti di situ. Google juga memperkenalkan fitur bernama Immersive View, yang memungkinkan pengguna melihat seluruh perjalanan mereka dalam format visual yang menarik. Fitur ini dapat digunakan saat berkendara, berjalan kaki, atau bersepeda. Immersive View menggabungkan gambar-gambar dari Street View dan gambar udara dengan dukungan AI untuk menciptakan pengalaman visual yang mengesankan bagi pengguna.

Tidak hanya itu, Google Maps juga akan menampilkan bangunan secara lebih realistis, membantu pengguna menavigasi dengan lebih mudah, terutama di daerah pusat kota yang sibuk. Informasi terkait fasilitas pengisian daya untuk kendaraan listrik juga akan lebih mudah ditemukan, termasuk kompatibilitas dan kecepatan pengisian daya yang tersedia.

Salah satu perwakilan Google menjelaskan, “Sebagai pengemudi kendaraan listrik, salah satu hal yang perlu diperhatikan saat mengemudi adalah ketersediaan fasilitas pengisian daya. Dengan mengetahui di mana menemukan stasiun pengisian daya, maka pengguna tidak perlu khawatir lagi.”

Fitur lainnya adalah hasil pencarian berbasis foto yang disesuaikan dengan permintaan pengguna. Misalnya, saat mencari “animal latte art” atau “pumpkin patch with my dog,” hasil pencarian akan menampilkan foto-foto yang sesuai. Ini menjadi lebih mungkin berkat analisis miliaran foto yang dibagikan oleh komunitas Google Maps, yang menggunakan teknologi AI dan pengenalan gambar canggih.

Jadi, Google Maps terus berinovasi untuk memberikan pengalaman penelusuran yang lebih visual, inspiratif, dan sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Dalam beberapa minggu mendatang, hasil pencarian berdasarkan aktivitas dan tempat makan akan tersedia secara global di Android dan iOS, memberikan pengguna lebih banyak ide untuk menjadikan perjalanan mereka lebih menarik.