Foto Detik-detik pasca Serangan Rudal Rusia di Kharkiv Ukraina
Berita Baru, Kiev – Seorang pria menangisi jenazah ayahnya di tengah puing-puing serangan rudal di distrik perumahan di kota Chuguiv, Kharkiv, Ukraina timur, saat negara itu terbangun karena invasi yang diperintahkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.
“Saya menyuruhnya pergi,” kata pria berusia 30-an itu, pada Kamis (24/2), terisak-isak di samping reruntuhan mobil yang bengkok, sebagaimana dilaporkan Aljazeera. Di dekatnya, seorang wanita meneriakkan kutukan ke langit yang dingin.
Sebuah kawah bekas ledakan misil selebar 4-5 meter (13-16 kaki) terlihat di antara dua bangunan tempat tinggal berlantai lima yang hancur. Petugas pemadam kebakaran berjuang untuk memadamkan sisa-sisa kobaran api.
Seorang remaja warga setempat, Anastasia, mencengkeram kucing abu-abunya saat dia melihat kakeknya di kursi roda dimuat ke dalam minibus yang menunggu untuk membawa mereka ke desa terdekat.
Beberapa bangunan lain di jalan rusak parah, jendelanya pecah dan kusen pintunya tergantung di udara pagi yang dingin.
Itu adalah salah satu kerusakan pertama yang dilaporkan setelah Rusia melancarkan invasi, dengan ledakan terdengar di beberapa lokasi di seluruh negeri.
Seorang polisi mengatakan korban dari pemboman itu masih “dievaluasi”.
Sebelumnya, kantor berita Reuters melaporkan bahwa sedikitnya 40 Orang tewas dan beberapa lusin terluka akibat serangan Rusia ke Ukraina, kata Oleksiy Arestovich, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Kamis (24/2).
Pasukan Rusia menembakkan rudal ke beberapa kota di Ukraina dan mendaratkan pasukan di pantainya pada Kamis, kata para pejabat dan media, setelah Presiden Vladimir Putin mengesahkan apa yang disebutnya operasi militer khusus di timur.
Advertisement