Malam Hari, Pembukaan LSN Region Lampung Berlangsung Meriah

Berita Baru, Lampung – Ada yang berbeda dengan pembukaan kompetisi Liga Santri Nusantara (LSN) 2019 Region Sematera VIII/Lampung. Saat kompetisi region-region lain diresmikan pada pagi atau siang hari, LSN 2019 Region Lampung justru milih waktu malam.

Bertempat di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussaadah, Gunung Sugih, Lampung Tengah, pembukaan kompetisi dilaksankan pada hari Senin (07/10) tepat pukul 20.00 WIB. Hadir membuka acara adalah Ketua Pengurus Pusat Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (PP RMI NU), KH Abdul Ghaffar Rozin (Gus Rozin) didampingi oleh Rais Syuriyah PW NU Lampung, KH Muhsin Abdillah.

Dari pantauan Beritabaru.co, KH Muhsin Abdillah memandu pembukaan acara dengan memberikan beberapa arahan.

“Alhamdulillah, santri sekarang luar biasa gaungnya. Sehingga dalam berbagai momentum kita bisa turut andil meramaiakn, salah satunya sepakbola atau liga santri ini. Dan besok akan dimulai pertandingan (kompetisi). Malam ini sebagai pembukaan resmi akan dibuka oleh beliau (Gus Rozin),” papar KH Muhsin Abdullah.

KH Muhsin kemudian membuka prosesi dengan membaca sholawat dan meminta kepada Ketua Tanfidziyah PWNU lampung, Prof H M Mukri meniup peluit yang dilanjutkan penendangan bola ke gawang oleh Gus Rozin, sekaligus menandai telah dibukanya kompetisi LSN 2019 Region Lampung.

Sesuai arahan KH Muhsin, setelah dibuka secara simbolik, peserta yang hadir segera melantunkan  Sholawat Badar dan meninggalkan lapangan dengan saling berjabat tangan.

Diantara tamu undangan yang memeriahkan pembukaan acara adalah KH Soleh bajuri (Wakil Rais Syuriyah PWNU Lampung), KH Khoirudin Tahmid (Wakil Rais Syuriyah PWNU Lampung), KH Maisir (Katib Syuriyah PWNU Lampung), Rais Syuriyah PCNU se-Lampung dan Ketua PCNU se-Lampung.

Setelah prosesi acara, Ketua LSN 2019 Region Lampung, Bahaudin (Gus Baha) berharap pembukaan tersebut menjadi awal yang baik bagi diselenggarakannya kompetisi.

“Opening LSN region sumatera VIII/Lampung ini istimewa. Dibuka di lapangan Ponpes Darussadah pada malam hari dan dihadiri oleh kiai sepuh se-Lampung. Mudah-mudahan ini menjadi awal baik Liga Santri Lampung kedepannya,” katanya.

Diikuti 48 Pesantren, Region Lampung Dibagi 2 Subregion

Banyaknya pesantren yang mendaftar, membuat Panitia Pelaksana (Panpel) LSN 2019 Region Lampung membagi kompetisi menjadi 2 subregion. Total ada 48 pesantren mendaftar.

Dimana jumlah peserta subregion zona satu sebanyak 30 pesantren yang berasal dari kabupaten Lampung Selatan, Bandar Lampung, Lampung Timur, Pesawaran, Kota Metro, Prengsewu, Tanggamus dan Pesisir Barat.

Sementara jumlah peserta subregion dua sebayak 18 pesantren yang berasal dari kabupaten Lampung Tengah, Lampung Utara, Way Kanan, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji dan Lampung Barat.

Kompetisi di tiap subregian akan dilaksanakan masing-masing tiga hari. Subregion dua akan memulai lebih dalu pada hari Selasa-Kamis (08-10/10-2019). Semnetara subregion satu akan dilaksanakan pada Senin-Rabu (14-16/10/2019).