Gandeng Driver Ojek, Ratna Juwita Bagikan 25 Ton Beras dan 5000 Sembako

Berita Baru, Tuban – Pandemi COVID-19 telah menyebabkan kehidupan masyarakat menjadi serba sulit. Banyak orang kehilangan penghasilan sejak diterapkannya kebijakan physical distancing dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) selama 59 hari sejak tanggal 16 Maret 2020 lalu.

Untuk membantu meringankan beban masyarakat tersebut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Ratna Juwita Sari kembali menunjukkan kepeduliannya. Istri Ketua Umum KONI Tuban tersebut meluncurkan Program “IYA_JUWITA PKB PEDULI”.

“Dihitung sejak ditemukannya kasus pertama, wabah COVID-19 ini telah melanda Indonesia selama 74 hari. Pembatasan sosial telah diterapkan selama 59 hari. Banyak warga terdampak, kehilangan penghasilan. Kita harus saling bantu, saling berbagi”. Tutur Ratna kepada Beritabaru.co dalam keterangan tertulisnya.

Ratna menjelaskan bahwa program yang ia gagas merupakan tindak lanjut dari instruksi Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, agar segera membantu masyarakat terdampak COVID-19.

“Sesuai Instruksi Ketum PKB Gus Muhaimin Iskandar, untuk segera bergerak membantu masyarakat di daerah pemilihan masing-masing”. Jelas Ratna.

Melalui Program “IYA_JUWITA PKB PEDULI”, Ratna mendistribusikan 25 ton beras dan 5.000 paket sembako. Target penerima manfaat dari bantuan yang ia berikan adalah para guru ngaji serta masyarakat yang kegiatan ekonominy terdampak secara langsung di Kabupaten Tuban.

“Pendistribusian bantuan ini dibantu sepenuhnya oleh kader-kader PKB dan Relawan IYA Juwita. Selain itu kami juga menggandeng driver ojek online seperti NUjek, Grab dan Tujek, juga ojek konvensional untuk mengantar bantuan. Tujuannya agar mereka tetap memperoleh penghasilan”. Ungkap Ratna.

Posko Lawan COVID-19

Selain pendistribusian beras dan sembako, Ratna Juwita juga telah mendirikan Posko Lawan Covid-19 sejak tgl 19 Maret 2020 lalu. Kegiatan tersebut ia maksudkan untuk membantu pemerintah dalam mempercepat pencegahan penularan COVID-19 di Kabupaten Tuban.

Melalui posko tersebut, Ratna telah 350 baju hazmat dan 500 masker untuk tenaga medis dan paramedis yang diserahkan Gugus Tugas Kabupaten Tuban. Selain itu ia jua membagikan 7000 masker kain untuk masyarakat Tuban dan Bojonegoro, 1000 botol hand sanitizer, melakukan penyemprotan desinfektan pada tempat ibadah, fasilitas umum, rumah-rumah warga di desa-desa, serta membagikan cairan desinfektan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Ratna Juwita merasa bersyukur karena seluruh program dan kegiatan yang ia inisiasi telah dibantu oleh Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tuban, pengurus DPC dan kader PKB Tuban, dan Relawan IYA Juwita.

“Terima kasih kepada PCNU Tuban beserta Banomnya, DPC PKB, kader PKB, Relawan IYA Juwita dan semua pihak yang telah bekerja ikhlas untuk mendukung terlaksananya kegiatan dengan sukses. Ini menunjukkan bahwa kita semua ‘berani lebih baik’ dengan bicara lewat karya”. Pungkasnya.