Walmart Akan Gunakan Staf Robot untuk Pesanan Online

Berita Baru, Inovasi – Walmart Inc pada hari Rabu (27/1/21) mengatakan bahwa pihaknya akan menambahkan staf robot ke toko-toko mereka untuk membantu pengambilan pesanan dan pengiriman.

Hal tersebut dilakukan untuk mengimbangi kebiasaan baru masyarakat Amerika yang mengalihkan pengeluaran mereka untuk pembelian secara online di tengah pandemi COVID-19.

Dilansir dari Reuters, staf robot Walmart rencananya akan bekerja dibelakang layar seperti mengambil makanan beku atau dingin serta barang-barang dagangan lain yang berukuran kecil umumnya dari dalam gudang atau tempat penyimpanan.

Sementara itu, staf toko lainnya akan bekerja  dalam penjualan produk segar, daging, makanan laut dan barang dagangan umum yang kebih besar seperti barang elektronik , TV layar lebar misalnya.

Walmart mengoperasikan hampir 5.000 toko di seluruh negeri. Jumlah tersebut kemungkinan besar akan terus bertambah dan berkembang.  

“(Kami) merencanakan lusinan lokasi, dengan banyak (lokasi) lagi di masa yang akan datang”, kata juru bicara Walmart dalam sebuah keterangan dikutip Berita Baru, Rabu (27/1/21).

Pada masa pandemi yang berjalan hampir setahun belkangan layanan nirsentuh seperti penjemputan di tepi jalan dan pengantaran ke rumah telah berkembang pesat karena pembeli ingin lebih waspada terhadap virus dan memilih untuk tinggal di rumah dan melakukan pembelian secara online.

Tren ini telah memicu rekor penjualan digital di pengecer besar seperti Target Corp dan Best Buy, dan Bentonville, tidak terkecuai Walmart yang berbasis di Arkansas.

“Pada kuartal 1 awal pandemi, layanan penjemputan dan pengiriman di Walmart melonjak 300%, sementara jumlah pelanggan baru melonjak empat kali lipat,” tambah Walmart.

Menurut pihak mereka pengguna layanan online untuk pengambilan dan pengiriman diperkirakan tidak akan berubah di masa mendatang.

“Kami berharap bahwa kami akan terus melayani lebih banyak pelanggan yang mengandalkan pengambilan dan pengiriman,” Tom Ward, SVP Produk Pelanggan Walmart AS, kepada wartawan dalam konferensi telepon beberapa waktu lalu.