Uttar Pradesh: 22 Orang Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung yang Dipicu Gelobang Cuaca Dingin
Berita Baru, Internasional – Setidaknya 22 orang meninggal dunia secara bersamaa dalam sehari karena serangan jantung yang dipicu oleh cuaca dingin di negara bagian Uttar Pradesh, India utara.
Seperti dilansir dari Xinhua News, kematian dilaporkan di Kanpur, sekitar 88 km sebelah barat Lucknow, ibu kota Uttar Pradesh.
Menurut data yang dirilis Institut Kardiologi dan Bedah Jantung Laxmipat Singhania (LPS Institute of Cardiology) Kanpur, pada Kamis (5/1), 723 pasien jantung datang ke bagian gawat darurat dan rawat jalan (OPD) rumah sakit tersebut.
Data lebih lanjut mengungkapkan bahwa tujuh pasien meninggal di rumah sakit saat menjalani perawatan, sementara 15 lainnya dinyatakan meninggal saat tiba.
Dokter di rumah sakit mengaitkan peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba yang menyebabkan serangan jantung pada pasien dengan kondisi gelombang dingin yang lazim di Kanpur.
“Di Kanpur, keluhan orang yang menderita penyakit jantung meningkat akibat gelombang dingin yang parah,” kata Vinay Krishna, direktur LPS Institute of Cardiology.
Pakar kesehatan di Kanpur telah menyarankan masyarakat termasuk yang muda untuk menjaga diri tetap hangat dan tetap berada di dalam rumah.
Selama beberapa hari terakhir, India Utara telah dilanda gelombang dingin yang parah. Penurunan yang signifikan pada suhu siang hari telah tercatat di negara bagian utara dan sinar matahari tetap sulit dipahami.