Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pastikan Keamanan Seluncuran, Polisi Gresik Sidak Wahana Wisata Air

Pastikan Keamanan Seluncuran, Polisi Gresik Sidak Wahana Wisata Air



Berita Baru, Gresik – Tragedi ambruknya seluncuran di kolam renang Kenjeran Park (Kenpark), Kenjeran Surabaya pada Sabtu (7/5) masih menyisakan kesedihan. Insiden ini mengakibatkan 16 orang cedera.

Mengantisipasi agar tidak terjadi insiden serupa, jajaran kepolisian dari Polres Gresik melalui Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno menurunkan anggota untuk melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di tempat wisata tepatnya Wahana Air Dynasty Water World.

“Selain memastikan keamanan wisatawan, juga mengingatkan pengelola tempat wisata untuk selalu menerapkan aplikasi Peduli Lindungi bagi pengunjung. Harapannya, mengurangi resiko penyebaran Covid-19 di tempat wisata,” kata Windu.

Di wahana wisata itu, mantan Kasat Sabhara Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tersebut mewanti-wanti pihak pengelola memastikan keamanan seluncuran, jangan sampai terjadi kecelakaan.

“Alhamdulillah situasi Kamtibmas selama libur lebaran di wilayah Kecamatan Manyar ini tetap kondusif. Ini berkat kerja sama dan ikhtiar semua pihak.” ungkapnya.

Salah satu pengunjung bernama Dina (40), ibu rumah tangga asal Gresik kota dengan dua orang anak mengaku sengaja mengunjungi Dynasty Water World karena letaknya dalam kota.

“Healing tidak perlu jauh-jauh keluar daerah pak. Disini anak-anak merasa senang dan puas bermain air. Pihak pengelola juga bersiaga disetiap sudut lokasi.” ucapnya.

Sementara H Jaerrudin selaku humas Dynasty Water World mengatakan, puncak libur lebaran ini pengunjung justru mengalami penurunan dibanding sebelum kejadian viral kolam renang daerah Surabaya.

Pihaknya memprediksi, selain ada kekhawatiran pengunjung akan kejadian serupa seperti di Surabaya, warga lebih memilih mempersiapkan untuk hari Senin kembali bekerja dan masuk sekolah anak-anak.

“Kita ada petugas diatas yang mengatur peluncuran. Nggak sampai over load. Namun inspeksi harian, perlu digalakkan.” ujar Jaerrudin ketika disinggung awak media terkait pengamanan fasilitas peluncuran kolam renang, Minggu (8/5).

Dia mengaku setiap hari sebelum dibuka untuk pengunjung, pihak pengelola selalu melakukan pengecekan keamanan fasilitas kolam renang.

Diketahui, wahana air yang diresmikan pada tahun 2016 ini memiliki luas total 10.000 meter persegi. Terletak di Jalan Rantau, Desa Sukomulyo Kecamatan Manyar, Gresik ini mampu menampung hingga 500 orang pengunjung pada masa sebelum pandemi Covid-19.