Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Lionel Richie, Katy Perry dan Take That akan Tampil di Konser Penobatan Raja Charles

Lionel Richie, Katy Perry dan Take That akan Tampil di Konser Penobatan Raja Charles



Berita Baru, Internasional – Lionel Richie, Katy Perry, dan grup pop vokal Take That akan membintangi barisan eklektik di konser untuk merayakan penobatan Raja Charles bulan depan, yang ditagih oleh penyelenggara sebagai kesempatan untuk merayakan babak baru dalam sejarah Inggris.

Upacara penobatan resmi Raja Charles, yang menjadi raja setelah kematian ibunya Ratu Elizabeth September lalu, akan berlangsung di Westminster Abbey pada Sabtu, 6 Mei mendatang.

Hari berikutnya perhatian beralih ke Kastil Windsor, sebelah barat London, di mana 20.000 anggota masyarakat dan tamu istimewa menghadiri konser tersebut, yang juga akan disiarkan di televisi dan radio.

Lionel Richie, Katy Perry dan Take That akan Tampil di Konser Penobatan Raja Charles
Pernak-pernik menjelang Penobatan Raja Charles/ Doc. Reuters

Bintang musik AS Richie berkata: “Berbagi panggung dengan pemain lain di Coronation Concert adalah acara sekali seumur hidup dan itu akan menjadi suatu kehormatan dan perayaan.”

Susunan pemain juga termasuk bintang opera Andrea Bocelli, penyanyi-penulis lagu Freya Ridings, bass-bariton Welsh Bryn Terfel, dan komposer soul klasik Alexis Ffrench.

Daftar penampil diumumkan oleh British Broadcasting Corporation (BBC), yang akan memproduksi dan menyiarkan showcase tersebut.

Selain itu, ‘The Coronation Choir’, sebuah grup yang dibuat dari paduan suara komunitas dan penyanyi amatir dari seluruh Inggris, akan tampil bersama ‘The Virtual Choir’, yang terdiri dari penyanyi dari seluruh Persemakmuran.

BBC mengatakan pusat konser akan memperlihatkan lokasi ikonik di seluruh Inggris Raya menyala menggunakan proyeksi, laser, tampilan drone, dan iluminasi.

“Ini akan menampilkan campuran luas dari musik pop hingga klasik, bersama dengan kata-kata yang diucapkan dan pertunjukan tari yang mencerminkan seni dan budaya dari seluruh Inggris dan Persemakmuran yang lebih luas,” kata penyiar Inggris itu, sebagaimana dilansir dari Reuters.