Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Hermawan, Mahasiswa yang Raup Miliaran dari Beternak Sapi
Foto: youtube/DNTrust

Hermawan, Mahasiswa yang Raup Miliaran dari Beternak Sapi



Berita Baru, Purworejo — Tidak seperti pemuda lain di tanah air yang mengikuti tren berkecimpung di dunia digital dan teknologi, Setio Hermawan lebih memilih untuk beternak sapi. Meski masih duduk di bangku kuliah, Hermawan sudah mampu mendirikan peternakan sendiri dengan keuntungan mencapai miliaran rupiah.

Owner Berkah Setia Farm Purworejo itu mengatakan bahwa dirinya sudah menekuni dunia peternakan sapi sejak masih duduk di bangku SMA. Pertama kali memulai usahanya, Hermawan berhasil mendapat keuntungan yang cukup besar, yaitu di atas 100 juta.

“Pertama kali saya usaha dikasih untung segitu, siapa yang gak suka untuk kelas anak usia SMA. Nah, pada saat dikasih untung saya memang suka menggeluti, tapi di dalam artian saya tidak betul-betul cinta. Jadi saya tidak cinta pada ternak ini. Saya hanya cinta pada keuntungan,” ungkap Hermawan dalam channel youtube DNTrust, (12/3).

Hermawan, Mahasiswa yang Raup Miliaran dari Beternak Sapi
Aktifitas Hermawan merawat sapi. (Foto: youtube/DNTrust)

Dalam kesempatan kedua, lanjut Hermawan, yang terjadi justru sebaliknya, ia mengalami kerugian hingga ratusan juta dan kala itu dirinya masih berstatus siswa SMA. Sejak itulah, ia memutuskan untuk tidak hanya menjual, tetapi juga mempelajari dan mendalami karakteristik sapi. Sehingga pada tahun berikutnya, Hermawan mampu menutup kerugian sebelumnya dan bahkan memperoleh keuntungan.

“Dan di situ mulai saya suka dan saya cinta terhadap ternak yang satu ini, sapi. Dan saya terjun di dunia kontes,” ungkapnya.

Hermawan juga menjelaskan, sapi-sapi ternaknya kerap sekali memenangkan kontes. Kontes pertamanya berhasil mendapat juara 1, 2, dan 3 di tingkat kabupaten. Untuk berikutnya, sapi-sapi Hermawan juga memenangkan kejuaraan baik di tingkat provinsi maupun nasional. Sapi yang menjadi ikon dari peternakan Berkah Setia Farm Purworejo itu adalah Remon dan Gareng yang memiliki bobot 1,1 ton lebih.

“Untuk kita usaha, memang yang paling perlu dibutuhkan, pertama memang cinta, mental dan jangan pernah takut rugi. Karena sejatinya orang usaha itu tidak hanya diberikan keuntungan tapi kerugian juga. Dari keuntungan saya bisa, istilahe ngelantur, nyelelek begitu, dari kerugian saya bisa tahu hikmah dari belakangnya. Jadi, tetap jadilah pengusaha yang cinta terhadap usahanya, jangan semata-mata mencari profit,” pesan Hermawan.