E Kasoghi, Objek Wisata Pantai Milenial di Sumenep

Berita Baru, Sumenep – E kasoghi, salah satu destinasi wisata baru yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Kabupaten Sumenep.

Pantai yang terletak di Dusun Nunggunung, Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi ini menyuguhkan keindahaan yang membekas di kenang, bagi siapapun yang berkunjung.

Pengelola menyediakan cukup banyak spot foto yang menarik, mulai dari gazebo, hingga ‘jogging track’ mengeliling pantai di antara pohon mangrove.

“Awal babat alas pantai ini tanggal 9 Agustus 2019. Sebelum digarap, kami mengadakan selamatan dengan aparat desa dan tokoh masyarakat. Selain itu kami juga menyantuni anak yatim disekitar lokasi ini,” kata Direktur Pengelola Pantai E Kasoghi, Fadel Abu Aufa, (3/6).

Pengunjung E Kasoghi juga bisa menikmati berbagai macam kuliner khas olahan masyarakat Nunggunung. Bagi penikmat kopi, tersedia juga spot Warkop yang menghadap pantai.

“Karena situasi waktu itu pandemi, kami baru buka resmi sekitar bulan Juli 2020 dengan protokol kesehatan yang ketat,” ungkap laki-laki yang akrab dipanggil Fadel.

Pantai E Kasoghi lebih manis bila dinikmati pada sore hingga malam hari. Lampu led di semua area menyala menghadirkan suasan yang cukup romantis.

“Yang ditonjolkan ya suasananya. Banyak orang yang suka suasana di sini. Katanya bisa tenang. Apalagi waktu malam. Di sini kalau malam lampu hidup semua,” tuturnya.

Lebih lanjut Fadel mengungkap, hampir setiap hari ada orang yang melewatkan malam bersama keluarga atau teman-temannya di pantai ini. Mulai dari masyarakat Sumenep sendiri, mau pun dari luar.

“Di sini juga bisa untuk camping. Kemarin malam ada yang camping, dari Pamekasan,” jelasnya sambil menunjukkan foto orang yang sedang camping.

Sesekali, untuk menambah daya tawar E Kasoghi, pengelola menyuguhi pengunjung dengan ‘live music’ anak-anak muda dan penampilan kesenian Madura, khususnya Sumenep.

“Untuk pengunjung setiap hari minimal 25 orang yang datang. Kadang juga sampai 500 orang. Kalau hari libur kadang lebih dari itu,” ungkap Fadel.

Sejak objek wisata E Kasoghi di buka, hingga sekarang, menurut Fadiel, Pantai E Kasoghi tidak pernah sepi pengunjung.

“Tiket masuk Rp10 ribu. Kalau camping Rp20 ribu. Itu selain parkir motor atau mobil. Kami juga menyediakan colokan di setiap meja. Sekarang kan banyak yang ketergantungan hape, jadi bisa ngecas di sini,” tukasnya.