Dua Warganya Positif Corona, Pemerintah Solo Liburkan Sekolah Selama 14 Hari

Berita Baru, Solo – Setelah dua orang warganya positif terinfeksi virus Corona (Covid-19), Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menetapkan status terbaru virus tersebut menjadi kejadian luar biasa (KLB) pada Sabtu, (14/3).

Dengan status ini, maka pemerintah daerahnya memutuskan untuk meliburkan sekolah dan kegiatan belajar mengajar di Solo selama 14 hari ke depan.

“Sekolahan SD, SMP, kita liburkan, belajar di rumah. SMA-SMK masih ujian, maka tidak kita liburkan, namun kita terapkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat),” ujar Rudy.

Adapun keputusan tersebut diambil pemda Solo setelah dua orang warganya dinyatakan positif virus corona. Di mana salah satu diantaranya bahkan meninggal dunia dan satunya masih dirawat di RSUD dr Moewardi Solo.

Tidak hanya meliburkan sekolah, apel dan upacara di kantor pemerintahan juga ditiadakan. Seluruh kegiatan yang berpotensi terjadinya perkumpulan banyak orang dalam waktu 14 hari ke depan akan ditiadakan.

Rudy mengatakan telah mempertimbangkan masalah ekonomi yang bakal terdampak. Namun dia menegaskan kebijakan tersebut diambil untuk kepentingan yang lebih besar.

“Ekonomi pasti berdampak, risiko. Kita harus mementingkan kepentingan yang lebih besar,” pungkas Rudy.