Demo Ricuh, 10 Mahasiswa Ditangkap di Sulsel

Berita Baru, Jakarta – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) menangkap 10 mahasiswa yang terlibat dalam bentrokan saat aksi di kantor DPRD Sulsel pada Senin (11/4/2022).

“Ada 10 orang pemuda yang diamankan, tapi masih kita identifikasi dulu,” kata Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Nana Sudjana ikutip dari CNNIndonesia.com, Selasa (12/4/2022).

Sudjana menuturkan aksi unjuk rasa mahasiswa yang berlangsung di 12 titik di Kota Makassar awalnya berjalan kondusif dan tertib. Namun, menjelang waktu berbuka puasa mahasiswa tiba-tiba melakukan pelemparan ke arah petugas sehingga terjadilah bentrokan tersebut.

“Awalnya berjalan baik. Ketika menjelang akhir buka puasa ada beberapa kelompok yang melakukan aksi. Tapi saya melihat itu bukan mahasiswa,” ungkapnya.

Petugas di lapangan, lanjut Sudjana sempat berusaha untuk menenangkan mahasiswa yang berunjuk rasa tapi tidak digubris, malah lemparan batu masih terus terjadi sehingga dibalas dengan tembakan gas air mata.

“Kita sudah peringatkan menghentikan pelemparan. Tapi tidak digubris, makanya mau tidak mau kami melakukan pendorongan secara persuasif agar tidak ada pelemparan. Tapi, tidak digubris juga makanya kami mengeluarkan tembakan gas air mata sebagai peringatan,” jelasnya.

Menurutnya, aksi unjuk rasa yang berlangsung hari ini ditaksir mencapai 2000 mahasiswa gabungan dari berbagai organisasi dan kampus di Makassar.

“Kurang lebih 2000 mahasiswa dan kemudian penyusup-penyusup itu kami tidak duga dari awalnya,” pungkasnya.