Bangun Koperasi Tangguh, LAPENKOPWIL Jawa Timur Gelar Road Show Outlook Sharing di Gresik

Berita Baru, Gresik – Lembaga Pendidikan Perkoperasian (LAPENKOP) Jawa Timur didukung MICRA Indonesia dan Dekopinda Kabupaten Gresik menggelar program Road Show Outlook Sharing dengan tema “Membangun Koperasi Indonesia Tangguh”.

Bertempat di Kantor Dekopinda Kabupaten Gresik, kegiatan ini merupakan rangkaian awal dari roadshow 3 kota. Peserta kegiatan berasal dari Kabupaten Gresik, Lamongan, dan Bojonegoro, kegiatan berlangsung sejak 4 Agustus 2020.

Nah, tujuan kegiatan ini adalah mengajak semua kalangan untuk sadar akan pentingnya mempersiapkan koperasi dan masyarakat agar lebih tangguh menghadapi kondisi seperti pandemi seperti sekarang ini.

Dalam kegiatan tersebut, sejumlah penyaji dari berbagai kalangan turut dihadirkan, yakni berasal dari kalangan Profesional, Praktisi Gerakan Koperasi, dan Konsultan UMKM. Mereka para penyaji diantaranya M. Alfi Syahrin (Executive Director MICRA Indonesia, Jakarta) selaku inisiator program ER Indonesia, Achmad Kamil (Sekretaris Dekopinda Gresik), dan Moh. Faishol Chusni, M.S.I. (Kepala Lapenkopwil Jawa Timur).

Kegiatan juga dihadiri oleh tokoh gerakan perkoperasian setempat seperti Drs. Sudigno (Ketua Dekopinda Gresik), H. Pratikno (Ketua Dekopinda Lamongan), pimpinan Dekopinda Bojonegoro dan gerakan koperasi dari 3 daerah tersebut.

Ketua Dekopinda Gresik Drs. H. Sudigno menyatakan, koperasi sebagai pondasi perekomian nasional harus menjadi aktor yang mempunyai peran yang besar untuk membangun ketangguhan sosial ekonomi masyarakat Indonesia.

“Dalam jati diri dan regulasi koperasi jelas bahwa koperasi itu harus sehat, tangguh dan mandiri. Oleh karena itu, upaya membangun ketangguhan koperasi harus didukung dan dilakukan secara bersama-sama,” ucapnya.

Sementara, Kepala LAPENKOPWIL Jawa Timur dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan diinisiasi oleh LAPENKOPWIL Jawa Timur bersama MICRA Indonesia agar menjadi ruang brainstorming dengan stakeholder kunci koperasi di Provinsi Jawa Timur untuk berbagi gagasan, mengidentifikasi adanya sumberdaya dan praktik baik koperasi tangguh di Indonesia serta kemungkinan collaboration sharing antar stakeholder sebagai modalitas untuk melaksanakan roadmap membangun ketangguhan koperasi.

Dalam kesempatan itu, Achmad Kamil selaku penyaji menyatakan, penggerak dan anggota koperasi harus mempunyai mindset yang benar dimana tidak akan ada perubahan positif tanpa didahului adanya perubahan mindset.

“Berkoperasi itu mindsetnya adalah ingin menolong dan saling menolong, bukan justru berkoperasi karena ingin ditolong, ini yang tidak benar,” tegas Kamil yang juga sebagai sekretaris Dekopinda Gresik.

Selain itu, output kegiatan ini adalah mengajak untuk memperkuat spirit positif dan langkah nyata bersama dalam menghadapi berbagai macam kondisi yang tidak diinginkan seperti pandemi dan bencana alam lainnya, di mana salah satunya melalui program Economic Resilience (ER).

Program ER, adalah sebuah program yang diinisiasi MICRA Indonesia untuk memperkuat ketangguhan Koperasi, Lembaga Keuangan Mikro (LKM), BPR, Perguruan Tinggi maupun komponen masyarakat lainnya melalui perlindungan, penguatan akses kepada pendanaan dan pengembangan teknologi modern.

Sehingga, melalui aktifitas ini diharapkan gerakan koperasi di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya dapat beradaptasi dan bangkit dalam mengembangkan koperasinya.

Dalam forum ini, terungkap bahwa perlunya merumuskan dan menjalankan secara praktis apa yang telah digagas ini agar gerakan koperasi benar-benar tangguh seutuhnya.

Untuk itu, perlu memperkuat soliditas internal koperasi dan mengembangkan kolaborasi dengan mitra di luar koperasi.

Dalam kaitan itu, program ER Indonesia menjadi alternative program yang menawarkan program perlindungan terhadap setiap anggota koperasi, akses kepada pendanaan dan perkembangan teknologi yang disesuaikan dengan perkembangan saat ini.

“Program ER merupakan respon MICRA Indonesia untuk membantu menguatkan koperasi dan komunitas lainnya di Indonesia dalam menghadapi bencana alam termasuk pandemic seperti ini. Silahkan bergabung dengan program ER agar kita bersama-sama dapat menghadapi segala rintangan dengan ketangguhan,” papar M. Alfi Syahrin selaku Direktur Eksekutif MICRA Indonesia.

Untuk itu, Kepala LAPENKOPWIL Jawa Timur, Moh Faishol Chusni menegaskan bahwa sebagai lembaga yang diberikan mandat oleh DEKOPIN Wilayah Jawa Timur untuk meningkatkan kualitas SDM koperasi siap membangun sinergi peningkatan SDM koperasi dengan berbagai pihak termasuk program ER ini.

“Kami memandang program ini sangat bagus, kedepan dalam pelatihan yang dilakukan oleh LAPENKOP, koperasi dapat menikmati fasilitas pelatihan sekaligus manfaat dari program ER yang memberikan berbagai manfaat untuk mengembangkan ketangguhan koperasi indonesia,” tandas Faishol Chusni.

Terakhir, Faishol Chusni mengungkapkan, kegiatan Outlook Sharing ini bukan kegiatan terakhir yang direncanakan oleh Lapenkopwil Jawa Timur, melainkan langkah awal untuk meneruskan program-program berkelanjutan yang berkolaborasi dengan berbagai mitra yang memiliki visi yang sama dalam membangun ketangguhan Indonesia.