Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Awal 2021, Malaysia Targetkan Imunisasi Vaksin COVID-19
Foto: Bendera Malaysia (iStockphoto via Google Images)

Awal 2021, Malaysia Targetkan Imunisasi Vaksin COVID-19



Berita Baru, Internasional — Pemerintah Malaysia menetapkan untuk memberikan vaksin COVID-19 bagi warganya pada awal tahun 2021. Begitu pernyataan Menteri Sains, Teknologi, dan Inovasi Khairy Jamaluddin pada Selasa (29/9).

Dia menyampaikan, bahwa data dari beberapa uji klinis vaksin COVID-19 akan segera dianalisis pada akhir tahun ini.

Selain itu, Kementerian sedang berdiskusi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Keuangan dan Kejaksaan Agung mengenai implikasi hukum dan model pengadaan vaksin, kata Khairy.

“Kami juga sedang berdiskusi langsung dengan perusahaan farmasi internasional lainnya untuk suplai langsung tanpa harus menjalankan rencana alokasi COVID-19 Vaccine Global Access (COVAX),” terang Khairy.

“Saya juga minta agar kesepakatan dengan China segera diselesaikan karena drafnya hampir rampung,” tuturnya, pasca launching charger ponsel nirkabel pertama di Malaysia yang dikenal dengan sebutan METT (Malaysian Energy Transmission Technology).

Khairy juga berkata bahwa negosiasi dengan COVAX mengenai partisipasi Malaysia dalam fasilitas untuk mendapatkan vaksin COVID-19 yang tengah diperlukan masih berlangsung.

“Kami masih membahas beberapa hal dengan COVAX. Fasilitasnya untuk early buying, jadi model pengadaannya cukup luar biasa. Kami membayar untuk sesuatu yang masih belum ada,” imbuh Khairy.

Informasi penting, perusahaan sudah memulai uji klinis vaksin COVID-19 terakhir adalah Moderna, Pfizer dan BioNtech, AstraZeneca, University of Oxford dan Johnson & Johnson.