Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

kereta cepat
(Foto : Istimewa)

Pembentukan Tim Proyek Kereta Cepat Surabaya Dikebut



Berita Baru, Jakarta – Pemerintah tengah giat merencanakan pembentukan tim khusus untuk proyek perpanjangan jalur kereta cepat ke Surabaya, Jawa Timur. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Jodi Mahardi.

“Dengan pembentukan tim itu, Pak Luhut istilahnya sudah paving the way supaya pemerintahan berikutnya bisa melanjutkan program perpanjangan Kereta Api Cepat sampai Surabaya,” ujarnya pada Rabu (24/4/20204).

Jodi menjelaskan bahwa pembentukan tim ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proyek, terutama saat terjadi pergantian pemerintahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Timnya ini ada dari Kemenko Marves, Kementerian Perhubungan, kemudian ada KAI juga dilibatkan, dan lainnya,” kata Jodi.

Pembahasan terkait pembentukan tim ini telah dimulai, meskipun detail instansi-instansi yang akan terlibat masih belum diungkapkan secara rinci oleh Jodi.

Sejak beroperasi pada Oktober 2023, Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah memberikan dampak positif bagi Indonesia, menurut Jodi. Dengan perpanjangan jalur ke Surabaya, dampak tersebut diharapkan semakin terasa.

“Dengan pembentukan tim itu, Pak Luhut istilahnya sudah paving the way supaya pemerintahan berikutnya bisa melanjutkan program perpanjangan Kereta Api Cepat sampai Surabaya,” katanya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya telah menekankan perlunya percepatan studi kelayakan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, menurut Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi. Hal tersebut menjadi salah satu fokus pembicaraan saat Presiden menerima kunjungan dari Menteri Luar Negeri (Menlu) China Wang Yi di Istana Merdeka.