Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga, Ahmad Salehudin (kiri), saat berfoto dengan salah satu pengurus Pondok Pesantren Asy-Syarifiy (Foto: Beritabaru.co/Slamet Makhsun)
Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga, Ahmad Salehudin (kiri), saat berfoto dengan salah satu pengurus Pondok Pesantren Asy-Syarifiy (Foto: Beritabaru.co/Slamet Makhsun)

Asy-Syarifiy Islamic Eco Boarding School, Pesantren Murah dengan Kebersihan dan Kualitas yang Keren



Berita Baru, Nasional – Banyak orang umum yang mengklaim bahwa pesantren adalah lembaga pendidikan yang kotor, kumuh, santrinya jorok (tidak peduli dengan kebersihan), dan abai dengan masalah lingkungan. Klaim-klaim seperti itu sama sekali tidak berlaku untuk Pondok Pesantren Asy-Syarifiy Islamic Eco Boarding School.

Pesantren yang beralamat di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang itu, memiliki lingkungan yang sangat bersih. Bagi pengunjung yang sowan, sekilas akan kaget dan heran. Bahkan, akan mengira bahwa itu bukanlah pesantren, melainkan seperti sekolah-sekolah top yang memiliki bangunan indah dan bersih.

Keheranan tersebut akan terjawab setelah pengunjung masuk dan bertemu dengan pengurus pesantrennya. Ternyata memang benar, Asy-Syarifiy Islamic Eco Boarding School adalah pondok yang didesain sedemikian rupa sehingga memiliki tata letak yang indah dan bersih.

Uniknya, kebersihan yang ada di pesantren bukan karena memperkerjakan tukang kebun. Melainkan para santri sendiri yang membersihkannya. Oleh sebab itu, satu hal penting yang ditanamkan oleh Pondok Asy-Syarfiy ialah kesadaran akan pentingnya dalam merawat dan menjaga kebersihan.

Saat ditanya mengenai kebersihan pondok, Muhammad Salehudin, salah satu Pengurus Asy-Syarifi menjawab bahwa itu semua memang dilakukan oleh para santri sendiri.

“Jadi semua kebersihan yang ada di pondok ini memang para santri sendiri yang menanganinya. Seperti membersihkan dan mengelola sampah, menyapu gedung-gedung, hingga memotong dan merapikan tanaman,” ucap Salehudin pada Rabu (28/9/2022).

“Di pesantren kami sebenarnya tidak ada materi secara khusus tentang lingkungan. Namun, apa yang kami lakukan adalah langsung menerapkannya. Bukan hanya teori. Di pondok kami ini sangat jarang ada tulisan tentang menjaga kebersihan, pamflet-pamflet yang melarang membuang sampah sembarangan memang tidak kami buat. Akan tetapi, kami langsung menjadikannya sebagai pola hidup bagi setiap santri agar terbiasa menjaga kebersihan.”

Salehudin juga menambahkan jika mulanya kebersihan yang ada di pondok bukan karena dorongan dari pihak luar seperti pemerintah, lembaga kebersihan, atau semacamnya. Tetapi datang dari pengasuh sendiri, yakni KH.Fawahim ‘Adzra’i Syarif.

Pondok yang berdiri pada tahun 1988 itu terbilang indah dari segi tata letak bangunan-bangunannya. Yang membikin takjub, bahwa desainer ulungnya bukan arsitek, namun KH Fawahim ‘Adzra’i sendiri.

“Iya mas. Semua tata letak dan desain yang diterapkan ini dari Kyai. Justru tukang-tukang yang membangun pondok ini, malah tanya ke kyai. Dan kalo sampean tahu, Kyai Fawahim ‘adzra’i tidak mengenyam pendidikan formal, tidak pernah belajar arsitek di sekolah formal,” tutur Salehuddin.

Pada tahun 2020, Pesantren Asy-Syarifiy di daulat sebagai pondok ekologi oleh Bupati Lumajang. Menurut pihak pengurus, pengukuhan tersebut karena memang lingkungan pondok yang begitu bersih dan asri.

Saat ini, Pondok Asy-Syrifiy memiliki 400-an santri. Dengan jumlah segitu, pihak pondok sedang merampungkan pembangunan Pesantren Asy-Syarifiy cabang kedua. Itu dilakukan agar jumlah santri dengan luas bangunan memadahi.

Jika perbandingan antara luas bangunan dan jumlah santri tidak seimbang, maka sangat berefek terhadap kenyamanan santri dan kebersihan lingkungan. Semakin banyak santri, semakin tinggi pula resiko terhadap sampah dan kotornya lingkungan. Oleh sebab itu, pembangunan pesantren cabang ini bertujuan untuk menghindari ketidakkondusifan pondok karena jumlah santri berlebih, yang setiap tahunnya meningkat pesat.

Pondok Pesantren Asy-Syarifiy tampak dari atas (istimewa)
Pondok Pesantren Asy-Syarifiy tampak dari atas (istimewa)

Pesantren dengan Biaya Murah

Dengan fasilitas yang begitu memadahi, ternyata Pondok Asy-Asyrifiy tidak mematok uang pembayaran yang mahal. Ini dilakukan karena pesantren tersebut memiliki visi dalam memberikan pendidikan yang layak kepada siapa saja, terlebih kepada para santri yang berasal dari keluarga kurang mampu. Bahkan, banyak pula santri yang digratiskan uang pembayarannya.

Pun dengan sistem pendaftaran santri, pihak pondok tidak pernah memberlakukan sistem seleksi. Jadi, semua santri diterima tanpa melihat latar belakang apa pun.

Perihal lembaga pendidikan formal, Pesantren Asy-Syrifiy memiliki tiga lembaga, yakni SMP Asy-Syarifiy IEBS, SMK Asy-Syarifiy IEBS dengan kompetensi di bidang Multimedia, Teknik Bisnis Sepeda Motor, dan tata busana. Sementara itu, juga mempunyai Madrasah ‘Aliyah (MA) Excellent dengan jurusan di bidang matematika ilmu pengetahuan alam dan jurusan keagamaan.

Semua pembayaran antara sekolah dan pesantren digabung menjadi satu. Bagi wali santri dengan ekonomi mapan, diwajibkan untuk membayar penuh. Sementara yang berasal dari keluarga kurang mampu dan yatim-piatu, dikenakan potongan pembayaran mulai dari 25%, 50%, 75%, bahkan ada yang digratiskan alias bebas biaya pondok.

Antara santri yang mendapat potongan biaya, digratiskan, dan yang membayar, diperlakukan sama-setara. Mereka tidak dibeda-bedakan hanya gegera perbedaan pembayarannya. Pun dengan santri yang menerima potongan pembayaran atau digratiskan, identitasnya dirahasiakan. Semua itu dilakukan agar para santri yang menerima bantuan tidak malu dan minder dengan santri yang membayar penuh.

Akumulasi Biaya di Pondok Pesantren Asy-Syarifiy

1. Biaya Bulanan 

  • SPP Sekolah formal Jenjang SMP Rp25.000
  • SPP Sekolah formal jenjang SMK & MAE Rp50.000
  • Syahriyah Pondok Rp50.000 (Sudah termasuk Madrasah Diniyah & Ekstrakurikuler)
  • Uang Kesehatan Rp10.000
  • Jasa Boga (Kos makan) Rp240.000 (makan 2x sehari. Pagi dan Sore)

Total SPP yang wajib dibayar perbulan:

  • SPP Jenjang SMP = Rp325.000 (Tiga ratus dua puluh lima ribu rupiah)
  • SPP Jenjang SMK & MAE = Rp350.000 (Tiga ratus lima puluh ribu rupiah).

Catatan:

  • Jika santri menginginkan makan 3x sehari uang makan ditambah Rp120.000 perbulan
  • SPP wajib dilunasi selambat-lambatnya setiap tanggal 10 tiap bulan
  • Santri yang membawa Laptop akan dikenai biaya tambahan untuk charge dan wifi sebesar Rp10.000 (Sepuluh ribu rupiah) perbulan.

2. Biaya Spp Bulanan Santri Asy-Syarifiy Program Non Formal

  • Syahriyah Pondok Rp50.000 (Sudah termasuk Madrasah Diniyah & Ekstrakurikuler)
  • Uang Kesehatan Rp10.000
  • Jasa Boga (Kos makan) Rp240.000 (makan 2x sehari. Pagi dan Sore)

Total SPP yang wajib dibayar perbulan:

  • Rp300.000 (Tiga ratus ribu rupiah)

Catatan:

  • Jika santri menginginkan makan 3x sehari uang makan ditambah Rp120.000 perbulan
  • SPP selambat-lambatnya wajib dilunasi setiap tanggal 10 tiap bulan
  • Santri yang membawa Laptop akan dikenai biaya tambahan untuk charge dan wiFi sebesar Rp10.000 (Sepuluh ribu rupiah) perbulan.

3. Biaya Tahunan

  • Uang Peringatan Maulid Nabi & Uji Publik Program Unggulan Rp65.000
  • Uang Haflatul Milad Asy-Syarifiy & Yudisium Rp65.000