Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Hilang 13 Tahun di Yordania, PMI Bernama Fika Dipulangkan di Tengah Pandemi Covid-19
Sumber foto: Humas Kemnaker

Hilang 13 Tahun di Yordania, PMI Bernama Fika Dipulangkan di Tengah Pandemi Covid-19



Berita Baru, Nasional — Di masa pandemi coronavirus, KBRI Amman, Yordania  memfasilitasi kepulangan sejumlah WNI, dan Pekerja Migran Indonesia ke tanah air secara mandiri.

Berbarengan dengan itu, PMI dengan nama Fika (36 tahun), warga Subang Jawa Barat, yang dikabarkan hilang kontak dengan keluarganya selama 13 tahun ketika di Yordania berhasil dibantu penyelesaian kasusnya. Dengan penerbangan khusus, Fika dan para WNI yang lain difasilitasi kembali ke tanah air.

Andy Rachmianto, yang merupakan Dubes RI di Amman menyatakan bahwa kasus tersebut diketahui melalui video viral di media sosial. Fika meminta bantuan supaya bisa dipulangkan dari rumah majikannya.

Pelacakan pada Fika rupanya membutuhkan waktu lama. Sebab dalam video singkat yang diunggah, Fika tidak menyertakan lokasi di mana berkerja.

Di lain hal, KBRI Amman mencoba mencari pihak keluarga, dan berhasil mendapat akun facebook Fika sering digunakan secara sembunyi-sembunyi ketika melakukan komunikasi dengan keluarga.

“Melalui akun tersebut, Tim Satgas KBRI Amman selama lebih dari satu bulan berhasil menghubungi Fika dan mencoba mencari tahu identitas majikan,” ucap Dubes Andy di Jakarta, Selasa (21/4).

Si majikan pun berhasil dihubungi, dan bersedia menemui KBRI Amman. Awal Desember 2019, majikannya pun menerima kesepakatan untuk memulangkan Fika.

Akan tetapi, si majikan mengingkari kesepakatan itu, akhirnya kasus tersebut dilaporkan pada kepolisian. Dengena melewati mediasi yang panjang, majikan memenuhi semua hak-hak ketenagakerjaannya di Minggu pertama Maret 2020.

Sementara itu, Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) KBRI Amman di Yordania, Suseno Hadi menatakan, sebenarnya, kepulangan Fika direncanakan di awal Maret.

Akan tetapi tertunda karena pemerintah Yordania membatasai penerbangan di tengah situasi pandemi Covid-19. Dan Fika, pulang dengan penerbangan khusus.

Setelah empat bulan tinggal di penampungan KBRI Amman, 20 April 2020, Fika terbang ke tanah air. Setelah sebelumnya, kesehatan Fika dipastikan sehat oleh tenaga media.

Fika-pun berima kasih pada Duta Besar RI, juga seluruh pihak KBRI Amman terlibat dalam membantu, mengembalikannya pada keluarganya di Indonesia.

“Fika terlihat sangat gembira sekali dan memang sudah lama tidak bertemu dengan keluarganya. Dia mengatakan ingin segera pulang dan bertemu dengan kedua orang tuanya di kampung halamannya,” tutup Suseno Hadi, dikutip dari NU Online.