Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tinjau Pembangunan Tol Trans-Sumatra, Jokowi: Sudah Mencapai 65,6%
Presiden Joko Widodo saat mendapatkan penjelasan mengenai detail proyek pembangunan jalan tol seksi Pekanbaru-Bangkinang di di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, pada Rabu, 19 Mei 2021. (Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr)

Tinjau Pembangunan Tol Trans-Sumatra, Jokowi: Sudah Mencapai 65,6%



Berita Baru, Jakarta – Presiden Jokowi bertolak menuju Provinsi Riau dan Riau Kepulauan dalam rangka kunjungan kerja pada hari Rabu pagi, 19 Mei 2021.

Presiden mengatakan bahwa dirinya akan menuju lokasi pembangunan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang, seksi Pekanbaru-Bangkinang.

Di sana, Kepala Negara dua periode itu hendak meninjau perkembangan pembangunan konstruksi jalan tol sepanjang 40 kilometer yang termasuk ke dalam jaringan Tol Trans-Sumatera.

“Saya hendak meninjau perkembangan pembangunan konstruksi Tol Trans-Sumatra,” tulis Presiden Jokowi dalam akun Twitter pribadinya.

Kepala Negara bersama rombongan terbatas lepas landas menuju provinsi tersebut dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekira pukul 07.00 WIB.

Setelah sampai di lokasi, Jokowi menuturkan bahwa pembangunan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang sudah mencapai 65,6%.

“Panjang jalan tol seksi ini 40km dan jadi bagian dari tol Trans-Sumatra dari Aceh hingga Lampung sepanjang 3.049km,” kata Jokowi.

Tidak hanya itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengungkapkan pembangunan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang mampu menyerap 11.984 tenaga kerja.

 “Ini berada di (jalan tol seksi) Pekanbaru-Bangkinang dan nantinya akan terhubung ke arah Padang. Kita harapkan perkembangan pembangunannya semakin hari semakin panjang,” ujar Presiden dalam keterangannya di lokasi.

Sampai saat ini, lanjut Presiden, proses pembebasan lahan yang diperlukan untuk pembangunan jalan tol seksi tersebut telah mencapai 60,70 persen.

“Konstruksi jalan tol Pekanbaru-Bangkinang ditargetkan untuk dapat selesai pada Desember 2021. Tol ini nantinya akan terhubung dengan jalan tol yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Barat,” jelasnya.

Dengan semakin terhubungnya banyak wilayah di Pulau Sumatera, Presiden berharap akan muncul kecepatan dari mobilitas orang dan barang yang tentunya akan meningkatkan daya saing Indonesia dibandingkan dengan negara-negara lain.

“Produk-produk yang ada baik di Provinsi Riau dan di Kota Padang nantinya akan memiliki daya saing yang baik, terutama dalam rangka bersaing dengan produk-produk dari negara lain,” kata Presiden.

Berdasarkan data yang diterima, seperti dikutip dari laman resmi Presiden Republik Indonesia, proyek tersebut juga menjalankan program padat karya tunai dengan anggaran yang direncanakan senilai Rp21,13 miliar untuk menyerap 5.788 tenaga kerja pada tahun 2021 ini. (mkr)