Tingkatkan Graduasi, PKH Benjeng Bentuk Koperasi Syariah

Berita Baru, Gresik – Dalam rangka pemberdayaan ekonomi Keluarga Penerima Manfaat (KPM PKH), Pendamping Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Benjeng, Gresik, membentuk koperasi simpan pinjam pembiayaan syariah, Jumat (27/12). Hal itu sekaligus sebagai uapaya mewujudkan kemandirian ekonomi untuk target 10% graduasi yang telah dicanangkan oleh pemerintah pada tahun 2020.

Kepada Beritabaru.co, Pendamping Sosial PKH Kecamatan Benjeng mengaku telah melakukan kegiatan sosialisasi pendirian koperasi pada 3.556 (Final Closing Tahap 1/2020) KPM PKH Kecamatan Benjeng yang tersebar di 23 Desa.

Adapun sosialisasi tersebut, kata Koordinator PKH Kecamatan Benjeng, Ahmad Humaidi telah dilaksanakan mulai tanggal 16 Desember 2019. Katanya, sosialisasi terakhir digelar hari ini di Desa Ludo.

Menurut Humaidi, kegiatan ini muncul karena melihat pola ekonomi KPM PKH Kecamatan Benjeng yang tidak sehat. Ia menilai KPM belum mampu mengelola keuangan keluarga dengan baik, sehingga banyak didapati KPM PKH mengalami ketergantungan pada hutang Bang Titil (renternir).

“Meski KPM PKH sudah diedukasi melalui P2K2 (Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga) yang didalamnya terdapat modul PKPU (Pengelolaan Keuangan dan Perencaan Usaha), tetap saja ada satu-dua KPM PKH yang masih saja memiliki kebiasaan buruk itu. Sehingga muncullah ide inisiatif untuk membangun koperasi agar KPM PKH bisa meminjam di tempat yang tepat tanpa bunga yang mencekik,” terang Humaidi.

Koperasi yang akan dikelola pendamping PKH Kecamatan Benjeng ini berkerjasama dengan KSPPS (Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah) Karomah Balongpanggang. Koperasi yang sudah didirikan oleh pendamping PKH Kecamatan Balongpanggang satu tahun lalu dan terus berkembang hingga sekarang.

“Kami tim PKH Benjeng berkerjasama dengan kawan kami di PKH Kecamatan Balongpanggang, untuk mendirikan cabang KSPPS Karomah di Benjeng dengan KSPPS Karomah Balongpanggang sebagai kantor pusatnya. Kami juga memiliki pertimbangan lain, selain pertumbuhan aset yang baik, KSPPS Karomah juga berunsur syari’ah. Sehingga membuat kita semakin condong untuk turut menjadi dewan pendiri KSPPS Karomah di Kecamatan Benjeng,” tambah Humaidi.

Menyambut possitif pendirian koperasi, Supervisor PKH Kabupaten Gresik, Noviana Aini yang turut hadir dalam sosialisasi, menyambut positif. Ia berharap, nantinya tidak hanya koperasi saja yang didirikan untuk memenuhi target 10% graduasi.

“Dengan adanya koperasi ini, semoga semakin bisa menumbuhkan embrio kecil pemberdayaan KPM PKH. Kami berharap enovasi-enovasi dan ide kreatif lainnya terus dikembangkan untuk bisa memenuhi target pemerintah,” pungkas Novi.