Terpilih Sebagai Presiden Barca, Laporta Punya Tugas Berat
Berita Baru, Sepak Bola – Joan Laporta terpilih menjadi presiden Barcelona untuk yang kedua usai memenangi pemilihan klub pada Senin dini hari WIB. Laporta meraih hasil suara dari 54 persen, demikian laporan dari BBC, Selasa (9/3).
Pria yang link berusia 58 tahun itu merupakan sosok yang menunjuk Pep Guardiola sebagai pelatih pada periode 2003-2010.
Laporta mengisi posisi yang ditinggalkan Josep Maria Bartomeu usai mengundurkan diri pada Oktober lalu.
Barcelona mengatakan bahwa 55.611 dari 109.531 anggotanya yang memenuhi syarat sudah memberikan suara dalam pemilihan itu, yang ditunda mulai Januari karena COVID-19 di Katalunya.
Pada periode pertama, Laporta merekrut pemain-pemain bintang seperti Ronaldinho juga penyerang asal Kamerun Samuel Eto’o.
Barcelona berhasil meraih dua Liga Champions, empat gelar La Liga dan satu Copa del Rey selama masa kepemimpinan pertamanya.
Messi juga menjelma menjadi pemain terbaik dunia selama periode Laporta, termasuk di antara beberapa pemain Barca saat ini yang memberikan suara dalam pemilihan.
“Sekarang mari kita pergi ke Paris dan melihat apakah kita bisa membuat ‘remontada’ (comeback) lagi!” terang Laporta dalam jumpa persnya.
Tugas jangka panjang Laporta adalah membangkitkan kembali semangat klub yang sedang krisis, dengan hutang yang parah oleh pandemi dan Messi mempertimbangkan untuk pergi di akhir musim ketika kontraknya bersama Barcelona habis.