Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ratna Juwita Harap RUU EB-ET Jadi Solusi Percepatan Transisi Energi
Anggota DPR RI Fraksi PKB Ratna Juwita Sari

Ratna Juwita Harap RUU EB-ET Jadi Solusi Percepatan Transisi Energi



Berita Baru, Jakarta – Rapat Paripurna DPR RI menyetujui Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (EB-ET) menjadi RUU inisiatif DPR. Persetujuan tersebut ditetapkan atas dasar persetujuan dari sembilan fraksi yang telah menyampaikan pendapatnya masing-masing secara tertulis ke meja Pimpinan DPR RI.

Anggota Komisi VII DPR RI Ratna Juwita Sari mengatakan dengan adanya RUU tersebut dapat menjadi solusi bagi Indonesia dalam melakukan percepatan transisi energi.

“Alhamdulillah semuanya sepakat untuk bisa RUU ini menjadi RUU inisiatif DPR RI dan dari Fraksi PKB sendiri kami tadi menyampaikan bahwa harapan dengan lahirnya RUU EBT ini akan menjadi solusi untuk percepatan adanya transisi energi di Indonesia,” tutur Ratna dalam keterangan resminya, Selasa (14/6/2022).

Ratna menyampaikan adanya RUU EB-ET juga dapat membantu beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang banyak memberikan subsidi terhadap sektor energi.

“Dan juga faktor lingkungan yang harus kita jaga sehingga kita bisa bersama-sama climate change mulai hari ini dengan adanya UU EB-ET,” tutur Ratna.

Selain itu, Ratna juga menyampaikan nantinya sektor EB-ET diharapkan dapat memberikan harga yang kompetitif sehingga iklim investasi di Indonesia juga dapat berkembang pesat.

“Juga bagaimana pemerintah akan menjaga iklim investasi supaya EBT ini bisa memiliki harga yang kompetitif sehingga transisi energi yang diharapkan di Indonesia ini bisa segera tercapai sesuai amanah RPJMN untuk 23 persen bauran terbarukan itu di 2025 serta net zero emisi di 2060 nanti,” pungkasnya.

Diketahui, kesembilan fraksi yang menyetujui diantaranya dari Fraksi PDI Perjuangan Dony Maryadi, Fraksi Golkar Dyah Roro Esti, Fraksi Gerindra Mulan Jameela, Fraksi Nasdem Rian Firmansyah, Fraksi PKB Ratna Juwita Sari, Fraksi Demokrat Hendrik Halomoan Sitompul, Fraksi PKS Diah Nurwitasari, Fraksi PAN Andi Yuliani Paris, Fraksi PPP Syamsurizal.