Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

IKN

Presiden Jokowi Tawarkan Insentif Menarik untuk PNS Pindah ke IKN



Berita Baru, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan serangkaian insentif yang menarik bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bersedia untuk pindah tugas ke Ibu Kota Negara (IKN), yang sedang dalam tahap pembangunan. Insentif-insentif tersebut diharapkan akan mendorong para abdi negara untuk memilih berpindah ke IKN Nusantara.

Bonus pertama yang ditawarkan adalah pemberian rumah dinas dalam berbagai bentuk, termasuk tapak maupun apartemen. Bonus kedua mencakup biaya pindah, yang akan melibatkan PNS, suami/istri, dan anak-anak mereka. Sedangkan bonus ketiga adalah tunjangan kemahalan.

“IKN ini adalah masa depan baru, sudah disiapkan insentif. Kalau tidak ada insentif akan alot, kalau ada insentif beda,” kata Presiden Jokowi, Selasa (3/10/2023).

Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan bahwa insentif-insentif tersebut diberikan oleh pemerintah karena ia telah mendengar bahwa ada sejumlah abdi negara yang ragu atau tidak senang jika harus pindah tugas ke IKN.

Jokowi berharap bahwa dengan adanya insentif ini, para PNS akan lebih termotivasi untuk memindahkan tugas mereka ke IKN. Menurutnya, perpindahan tugas bagi PNS dan ASN adalah hal yang biasa dalam dunia pelayanan publik.

Presiden Jokowi juga menyoroti ketidakseimbangan dalam jumlah penduduk di Indonesia. Dari 17 ribu pulau yang ada, hanya Pulau Jawa yang padat penduduk, dengan 56 persen dari total 278 juta penduduk Indonesia saat ini. Hal ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang terpusat di Pulau Jawa, terutama di Jakarta.

Atas dasar ini, pemerintah memutuskan untuk memindahkan ibu kota negara ke IKN Nusantara. Presiden mengatakan, “Tapi saya tidak tahu, kenapa rumit begitu kelihatannya. Tapi kalau sudah ditunjuk bapak pindah, ibu pindah, semoga semua selesai.”