Pesawat Penjemput WNI di Hubei Akan Terbang Kurang dari 24 Jam
Berita Baru, Jakarta – Kementerian Luar Negeri RI Retno Marsudi menggelar jumpa pers di Kantor Kemenlu Jakarta terkait intruksi Presiden untuk memulangkan WNI di Hubei.
“Sesuai instruksi Bapak Presiden untuk dapat mengevakuasi WNI dari Wuhan secepatnya, saat ini penyiapan evakuasi WNI dari Wuhan sudah memasuki tahap akhir” ucap Retno dalam keterangan yang diterima Beritabaru.co.
Retno menjelaskan, pihaknya pagi ini telah bertemu dengan Dubes RRT di Jakarta. Pemerintah RRT telah menyampaikan cleaarance pendaratan dan pergerakan pesawat guna evakuasi WNI dari Provinsi Hubei.
“Dalam kaitan ini, kami ingin menyampaikan apresiasi kita atas kerja sama yang telah diberikan oleh otoritas RRT,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Retno mengatakan bahwa keberangkatan pesawat penjemput bersama tim akan diterbangkan dalam waktu kurang dari 24 jam.
“Pesawat yang digunakan adalah pesawat berbadan lebar agar semua WNI yang bersedia dievakuasi dapat diterbangkan secara langsung tanpa melalui transit,” katanya.
“Siang ini saya telah bicara dengan tim aju dari KBRI Beijing yang telah memasuki provinsi Hubei. Persiapan di beberapa titik di Provinsi Hubei khususnya Wuhan saat ini sedang berjalan,” imbuhnya.
Untuk persiapan di tanah air, pemerintah terus melakukan persiapan sesuai dengan prosedur dan protokol kesehatan yang berlaku.
Untuk perkembangan selanjutnya, pihaknya akan tetap berkoordinasi denga seluruh pihak dan melaporkannya kepada Presiden Joko Widodo.
Retno Marsudi menyampaikan terima kasih serta apresiasi atas kerja sama yang sangat baik antar kementerian dan lemabaga, diantaranya Kementerian Kesehatan, Mabes TNI, Kementeria Perhubungan, Kemenkumham, BNPB, serta Polri.