Para Pakar Sebut Perjalanan Baru China jadi Anugerah bagi Pembangunan Dunia
Berita Baru, Beijing – Dikutip dari Xinhua News, Selasa (18/10), laporan yang disampaikan Xi Jinping pada Minggu (16/10) dalam Kongres Nasional Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) ke-20 membuat Sean Slattery terkesan dan menyebut laporan itu “sangat berwawasan ke depan.”
Slattery merupakan salah satu dari sembilan pakar asing yang diundang untuk menerjemahkan dan menyempurnakan terjemahan laporan yang sangat penting tersebut. Kesembilan pakar asing ini berusaha membuat versi terjemahan yang berkualitas tinggi ke dalam bahasa Inggris, Prancis, Rusia, Spanyol, Arab, Jerman, Jepang, dan Laos.
“Laporan ini (tidak hanya) menunjukkan visi besar, tetapi juga sangat praktis,” tutur pria asal Irlandia itu. “Laporan tersebut akan berpengaruh besar terhadap pembangunan China ke depannya.”
Modernisasi China
Oleh kebanyakan pakar asing, “modernisasi China” dianggap sebagai salah satu pesan utama yang akan didapatkan pembaca dari laporan pada Minggu tersebut.
Mendeskripsikan modernisasi China sebagai hal yang “sangat penting” bagi dunia, Slattery mengatakan karakteristik istimewanya secara khusus berbeda dari jalur yang dipilih oleh negara lain di masa lalu ketika berupaya mengejar modernisasi. Dia mengatakan bahwa mencapai modernisasi untuk 1,4 miliar orang di negara itu adalah langkah maju yang besar bagi umat manusia.
“Dengan memperjuangkan jalur modernisasinya sendiri, China menggarisbawahi pentingnya bagi semua negara untuk melakukan modernisasi melalui jalur yang sesuai dengan kondisi mereka sendiri dan yang akan diterima serta didukung oleh rakyat mereka,” tutur Slattery.
“Bagi negara-negara berkembang lainnya, modernisasi China menawarkan pilihan baru untuk mencapai modernisasi berdasarkan kondisi mereka sendiri serta lebih banyak kerja sama internasional, alih-alih perampasan, perang, dan pertumpahan darah,” ujar Yahia Mustafa (65) yang bertanggung jawab atas penyuntingan versi bahasa Arab.
Peggy Cantave Fuyet selalu ingin mengetahui seperti apa negara sosialis terbesar di dunia itu. Laporan ini memberinya sebuah wawasan. “Masyarakat”, “lingkungan” dan “perdamaian” menjadi poin-poin utama yang dia dapatkan dari laporan tersebut.
Bagi pakar bahasa Prancis itu, ketiga kata ini mengindikasikan bahwa modernisasi China merupakan modernisasi yang menguntungkan semua orang di negara tersebut, bukan hanya segelintir, bahwa China akan menepati kata-katanya dalam meraih tujuan mencapai puncak emisi karbon dan mewujudkan netralitas karbon, bahwa jalur yang dipilih China bukanlah imperialisme, kolonialisme, atau hegemonisme, melainkan jalur pembangunan damai.
Dekade Penting dalam Sejarah
Laporan yang disampaikan dalam Kongres Nasional CPC ke-20 ini merangkum pencapaian-pencapaian besar selama 10 tahun pertama dari era baru di China.
Dan pergeseran besar telah disaksikan sendiri oleh para pakar asing. Francisco J. Ayllon dari Spanyol telah tinggal di China selama 18 tahun, dan dirinya kagum pada prestasi China dalam memberantas kemiskinan, dengan hampir 100 juta warga desa terentaskan dari kemiskinan dalam kurun waktu kurang dari 10 tahun.
“Ini merupakan kontribusi signifikan bagi upaya pengentasan kemiskinan global.” Pakar bahasa Rusia K. Angelina mengamati bahwa rakyat China kini menikmati langit yang lebih biru dan air yang lebih jernih, serta memiliki lebih banyak kendaraan energi baru di jalanan.
Bagi V. Menzel dari Jerman, yang tinggal di China selama 11 tahun, pembayaran seluler, layanan berbagi sepeda, serta platform online telah mendatangkan banyak kejutan dan kemudahan. Perempuan itu juga merasakan kepercayaan diri yang semakin kuat dari masyarakat China atas kebudayaan mereka.
Taguchi Nao dari Jepang merasa terkesan oleh sistem jaminan sosial China, Inisiatif China yang Sehat, serta kebijakan untuk mengatasi penuaan populasi.
Pongtay Chaleunsouk dari Laos baru-baru ini menonton acara kuliah live dari luar angkasa di televisi, yang menampilkan interaksi antara astronaut China yang sedang berada di stasiun luar angkasa China dan anak-anak di Bumi.
Chaleunsouk mengatakan peristiwa tersebut tidak akan terlupakan. Meski memulai program antariksanya belakangan, China menjadi pemimpin dalam industri antariksa dan siap memperluas kerja sama ipteknya dengan negara lain, katanya.
“Perubahan besar selama satu dekade terakhir menjadi signifikansi sejarah penting, yang berakar dari kepemimpinan kuat CPC dan usaha tanpa henti dari masyarakat China,” imbuhnya.
Memahami CPC
Memahami China memerlukan pemahaman yang baik tentang CPC serta sejarah dan logika pemerintahannya. Hal ini menjadi pandangan bersama di kalangan para pakar asing yang terlibat dalam penerjemahan laporan tersebut.
Berbagai frasa dan kalimat dalam laporan itu yang mereka sebut membuat mereka sangat terkesan, termasuk “Dukungan rakyat merupakan kepentingan politik yang paling utama”, “filosofi pembangunan yang berpusat pada rakyat”, dan “Negara ini adalah rakyatnya; rakyat adalah negara”.
“Istilah-istilah seperti ini benar-benar menegaskan betapa Partai sangat menghargai hubungan dekatnya dengan rakyat, dengan sepenuh hati berkomitmen untuk membuat hidup mereka menjadi lebih baik dan melayani mereka,” kata Slattery.
Mustafa masih ingat saat kali pertama dia terlibat dalam penerjemahan laporan kongres lima tahun lalu, ketika CPC berjanji pada kongres nasional ke-19 untuk mengamankan kemenangan yang menentukan dalam membangun masyarakat yang cukup makmur dalam segala bidang.
Saat tujuan itu telah tercapai sesuai jadwal, CPC sekarang memimpin China dalam perjalanan baru untuk membangun sebuah negara sosialis modern dalam segala bidang, ujarnya. “Saya yakin CPC akan kembali menepati janjinya.”
CPC, yang merayakan 100 tahun hari jadinya tahun lalu, berkembang dari hanya 50 lebih anggota saat didirikan menjadi partai Marxis berkuasa terbesar di dunia, yang saat ini memiliki lebih dari 96 juta anggota.
Angelina, dari Rusia, menemukan konten baru setiap kali dia menerjemahkan sebuah dokumen penting CPC. “Saya harus terus memperkaya diri untuk menghasilkan terjemahan yang baik.”
CPC merupakan partai dengan kapasitas yang kuat untuk penelitian, tindakan, inovasi, dan mengikuti perkembangan zaman, sebut Cantave Fuyet, yang meraih gelar doktor dalam adaptasi Marxisme dengan konteks China.
Chaleunsouk mengatakan bahwa meskipun banyak istilah dalam laporan tersebut merupakan ekspresi CPC yang unik, seperti “menghabisi harimau” dan “memburu rubah”, istilah-istilah tersebut sangat jelas dan mudah dipahami, menggambarkan resolusi CPC untuk menjalankan secara penuh dan ketat tata kelola diri dan reformasi diri Partai.
Perjalanan China dan Peluang Dunia
Untuk membangun China menjadi sebuah negara sosialis modern yang hebat dalam segala bidang, CPC mengadopsi rencana strategis dua langkah: pada dasarnya mewujudkan modernisasi sosialis dari 2020 hingga 2035, dan membangun China menjadi negara sosialis modern besar yang makmur, kuat, demokratis, maju secara budaya, harmonis, dan indah mulai 2035 hingga pertengahan abad ini.
“Inovasi” muncul berkali-kali dalam laporan itu, kata Menzel, seraya mengungkapkan bahwa dirinya menantikan lebih banyak kerja sama antara China dan Jerman, keduanya merupakan negara yang didorong oleh inovasi.
“China membutuhkan dunia yang damai untuk berkembang, dan pada saat yang sama mereka juga berharap dapat berkontribusi bagi perdamaian dunia dengan perkembangannya,” sebut Slattery, yang menarik kesimpulan ini dari berbagai tujuan yang berupaya diraih CPC, yang disebutkan dalam laporan kongres tersebut.
Laporan itu menekankan tekad China dalam mempromosikan jenis baru hubungan internasional, membangun ekonomi global yang terbuka, dan menjunjung tinggi multilateralisme sejati.
China mengajukan Inisiatif Pembangunan Global dan Inisiatif Keamanan Global (Global Development Initiative and the Global Security Initiative), dan “China siap bekerja sama dengan komunitas internasional untuk menerapkan kedua inisiatif ini ke dalam tindakan,” kata laporan itu.
Dunia seperti sebuah keluarga yang berbagi suka dan duka, ujar Cantave Fuyet, seraya menuturkan bahwa dengan mempromosikan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia, CPC menunjukkan bahwa mereka peduli pada kesejahteraan seluruh dunia dan mereka bertekad mewujudkan visi besarnya.
Mustafa masih ingat bahwa Beijing hanya memiliki dua jalur kereta bawah tanah lebih dari 20 tahun yang lalu, ketika dirinya kali pertama datang ke China. Sekarang, jaringan kereta bawah tanah Beijing membentang ke segala penjuru, dan kota tersebut menjadi satu-satunya kota di dunia yang menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas dan Musim Dingin. Sebagai negara yang berkembang pesat selama beberapa dekade terakhir, Mustafa mengatakan dirinya percaya bahwa China akan mencapai modernisasi.
“Saya berharap dapat menyaksikan momen bersejarah yang hebat bersama dengan rakyat China,” ungkapnya.