Korban Meninggal Gempa Sulbar Capai 73 Orang
Berita Baru, Sulbar – Korban meninggal gempa bumi di Kabupaten Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat hingga hari ini Minggu (17/1) telah mencapai 73 orang.
Hal tersebut disampaikan Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati saat konferensi pers penanganan bencana melalui siaran virtual, Minggu (17/1).
“Total 73 orang meninggal dunia. Nanti akan kami update lagi,” katanya.
Menurut Jati, daerah Majene melaporkan korban meninggal 9 orang dan di Mamuju korban meninggal 64 orang. Selain itu, terdapat 554 korban luka di Kabupaten Majene dengan detail 64 orang luka berat, 215 orang luka sedang dan 275 orang luka ringan.
Selain itu, Jati mengungkapkan, sebanyak 27.850 orang dilaporkan mengungsi di 25 titik pengungsian yang tersebar di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang, serta Desa Limbua.
Jati menjelaskan, terdapat 189 orang mengalami luka berat atau rawat inap dan terdapat lima titik pengungsian di Kabupaten Mamuju yaitu Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.
Sementara itu, BNPB melaporkan adanya pelayanan kedaruratan pada tiga rumah sakit yang saat ini aktif di Kabupaten Mamuju yaitu RS Bhayangkara, RS Regional Provinsi Sulawesi Barat, dan RSUD Kabupaten Mamuju.
BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju, serta Kabupaten Polewali Mandar terus melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan TNI – Polri, Basarnas, serta relawan maupun instansi lainnya dalam proses evakuasi masyarakat terdampak