Kontroversi di MU: Pemain Tolak Jaket LGBT, Sponsor Kecewa Besar!

Beritabaru.co – Manchester United (MU) membuat langkah mengejutkan dengan membatalkan rencana mengenakan jaket pelangi untuk mendukung komunitas LGBTQ+ dalam laga melawan Everton di Old Trafford. Keputusan ini menciptakan ketegangan dengan sponsor utama klub, Adidas, yang merasa kecewa dengan tindakan tersebut.

Adidas Kecewa, Komitmen Sponsorship Terancam Dampak Keputusan MU

Penyebab batalnya penggunaan jaket pelangi adalah penolakan dari pemain MU, Noussair Mazraoui, yang menolak mengenakan jaket tersebut atas alasan agama.

“MU mendukung keputusan Mazraoui, sehingga semua pemainnya keluar dari lorong Stadion Old Trafford tanpa mengenakan jaket yang sudah disiapkan,” ujar perwakilan klub.

Sponsor utama Manchester United, Adidas, yang mengikat kontrak senilai 900 juta paun atau sekitar Rp 17 triliun, mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap keputusan MU. Sebagai bagian dari kampanye Liga Inggris untuk mendukung hak-hak LGBTQ+, Adidas berharap agar semua pihak, termasuk pemain, dapat berpartisipasi penuh. Namun, penolakan dari pemain MU menggagalkan harapan tersebut.

Keputusan Manchester United untuk tidak mengenakan jaket pelangi bukanlah kejadian pertama dalam kampanye dukungan LGBTQ+ Liga Inggris. Beberapa pemain lain, termasuk kapten Ipswich Town, Sam Morsy, juga menolak memakai atribut pelangi, sementara Marc Guehi dari Crystal Palace mencoret ban pelanginya dengan pesan religius yang memicu ancaman sanksi.