Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tangis haru Odekta Elvina Naibaho usai raih medali emas (foto: istimewa)
Tangis haru Odekta Elvina Naibaho usai raih medali emas (foto: istimewa)

Kisah Haru Odekta Sumbang Medali Emas di SEA Games 2021



Berita Baru, Olahraga – Delegasi Indonesia di cabang olahraga lari marathon putri, Odekta Elvina Naibaho, sukses raih medali emas pada SEA Games 2021. Usai menang, ia langsung memajang foto kedua orang tua tercinta, yang dahulu sempat tidak setuju dengan pilihan kariernya.

Kejuaraan tersebut digelar di My Dinh Stadium, Vietnam, pada Kamis (19/5) pagi. Odekta yang kini berusia 30 itu sangat antusias karena dapat mengikuti SEA Games yang kedua kalinya. Sebelum ini, ia pernah ikut di kejuaraan yang sama pada 2019, namun hasilnya belum maksimal.

Di perhelatan akbar SEA Games kali ini, Odekta tampil terdepan dengan catatan waktu 2 jam 55 menit 28 detik. Tangis perempuan berusia 30 tahun itu pun pecah seketika. Odekta terisak sampai di pundak sang pelatihnya, Wita Witarsa. Ia tak menyangka impiannya mengumandangkan lagu Indonesia Raya di multiajang internasional terwujud di Negeri Naga Biru.

Tak hanya tangis haru, Odekta juga memajang kertas bertuliskan “Akhirnya, impianku selama ini terwujud. Mengumandangkan lagu Indonesia raya.” Ia turut menyertakan foto dirinya dan kedua orang tua.

Tangis haru Odekta Elvina Naibaho usai raih medali emas (foto: istimewa)
Odekta Elvina Naibaho (foto: istimewa)

Seperti yang diberitakan Detik.com, Odekta Elvina Naibaho mengaku menyiapkan pesan tersebut tepat satu hari sebelum lomba. Meski tak menyangka, Odekta faktanya percaya dengan kemampuannya merebut medali emas perdananya di multievent ajang regional dua tahunan Asia Tenggara kali ini.

“Saya siapkan tulisan itu dari semalam. Sebenarnya saya juga mau menyiapkan cat di wajah tapi gak dapat. Ini saya tulis dan bawa fotonya, karena dulu saya mengenal olahraga ini dan orang tua saya kurang setuju. Ini jadi pembuktian saya bahwa lagu Indonesia raya (berkumandang) adalah puncak dari pencapaian saya,” kata Odekta dalam rilis tim CdM Indonesia.

Sebelum meraih medali emas, jalan karier Odekta memang cukup berliku. Ia ternyata tak direstui orang tua pada awal kariernya. Odekta bahkan sempat dipaksa orang tuanya untuk ikut tes tentara meski akhirnya tidak lolos.

Ia kemudian mengambil risiko untuk fokus berkarier di atletik. Setelah masuk pelatnas, jalan Odekta juga tak langsung mulus. Ia gagal mempersembahkan medali pada debutnya di ajang SEA Games 2019.

“Doa orang tua itu paling mujarab di atas segalanya, lalu ada pelatih yang saya anggap orang tua juga di sini. Saya percaya doa mereka melindungi dan memberi energi positif,” kata Odekta lagi.

“Sepanjang rute juga saya senyum meski ada kram. Saya ingin memberikan dampak positif itu juga kepada masyarakat jadi di balik kesuksesan itu ada pengorbanan dan doa-doa orang yang disayang.”

“Saya ingin berterima kasih kepada ayah dan ibu saya yang akhirnya menerima saya sebagai atlet. Mengumandangkan indonesia raya adalah kepuasan yang tidak bisa dibayar dengan apa pun,” ucap Odekta.

Medali emas ini pun seolah menjadi ajang pembuktian bagi Odekta. Capaian Odekta menjadi koleksi emas kedua yang disumbangkan cabang olahraga atletik kepada Merah Putih pada hari terakhir penampilan cabor atletik Indonesia di SEA Games 2021.