Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Fraksi Nasdem DPRD Gresik Minta Penutupan Total Jalan Raya Cerme Gresik Dipertimbangkan

Fraksi Nasdem DPRD Gresik Minta Penutupan Total Jalan Raya Cerme Gresik Dipertimbangkan



Berita Baru, Gresik – Rencana penutupan dan pengalihan arus lalulintas di jalan raya kecamatan Cerme, Gresik mendapat penolakan dari Fraksi Nasdem DPRD Gresik.

Rencana penutupan jalan raya cerme tersebut menyusul perbaikan jalan di jalur tersebut oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Jawa Timur.

Ketua Fraksi Nasdem DPRD Gresik, Musa menyatakan rencana penutupan total jalan raya penghubung Kecamatan Cerme oleh BBPJN itu perlu dipertimbangkan kembali. Apalagi sampai memakan waktu selama 3 bulan, karena merugikan masyarakat.

“Bayangkan 3 bulan dirumah saja karena corona, sekarang berlanjut 3 bulan harus merasakan penutupan jalan, masyarakat Cerme yang mau ke kota haru berputar dulu lewat surabaya,” ujarnya kepada Beritabaru.co, Rabu (24/6).

Sebagai solusi, Fraksi NasDem mengusulkan sistem buka tutup, bukan penutupan total di jalur nasional yang menghubungkan Gresik, Surabaya, dan Mojokerto tersebut.

“Kami mengusulkan diberlakukan buka tutup agar tidak memberatkan warga, jadi masyarakat pengendara sepeda masih bisa lewat,” imbuhnya.

Meski dijadwal sejak 20 Juni 2020 hingga 20 September 2020. Namun, hingga kini belum ada penutupan jalan yang menghubungkan wilayah Cerme dengan Kebomas. Maupun wilayah Cerme dengan Kecamatan Benjeng dan Menganti.

Kendaraan masih bebas melintas, tak terkecuali kendaraan besar seperti truk. Jalan yang berdebu itu masih dibiarkan begitu saja. Belum ada tanda-tanda segera dikerjakan hari ini.