Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Berafiliasi dengan Hamas, Serangan Teror di Yerusalem Tewaskan 1 Orang dan Melukai 3 Lainnya
(Foto: Kompas)

Berafiliasi dengan Hamas, Serangan Teror di Yerusalem Tewaskan 1 Orang dan Melukai 3 Lainnya



Berita Baru, Internasional – Satu orang tewas dan tiga lainnya terluka akibat tembakan yang dilakukan oleh seorang pria di dekat Chain Gate, Kota Tua Yerussalem, pada Minggu pagi sekitar pukul 9 waktu setempat.

Seperti dilansir dari Sputnik News, penyerang dibunuh seketika oleh polisi selama penangkapan.

“Seorang teroris bersenjatakan senjata jenis Carlo (senapan mesin ringan) melakukan penembakan di Kota Tua”, kata polisi dalam sebuah pernyataan, mencatat bahwa pelaku telah “dinetralisir”.

Menurut keterangan Menteri Keamanan Publik, Omer Bar-Lev, polisi telah mengidentifikasi pelaku yang dinyatakan berafiliasi dengan Hamas.

“Ini adalah serangan teroris kedua di Yerusalem dalam beberapa hari terakhir. Saya telah menginstruksikan pasukan keamanan untuk memobilisasi imbauan kewaspadaan terkait adanya serangan susulan,” kata Perdana Menteri Israel Naftali Bennett setelah bertemu dengan pejabat penegak hukum senior.

Arutz Sheva kemudian melaporkan bahwa penyerang telah diidentifikasi sebagai Fadi Abu Shahidam, seorang penduduk kamp pengungsi Shuafat.

“Tanggapan polisi cepat, ini adalah insiden serius – dilakukan oleh sumber yang akrab dengan kami. Kami akan terus menyelidiki keadaan dan lingkaran pelaku sampai kami menemukan putusan”, kata Komisaris Polisi Kobi Shabtai.

Sementara itu, Saluran 12 Israel melaporkan bahwa serangan itu telah direncanakan dan semua yang terlibat adalah penduduk Palestina di Yerusalem Timur.

“Dua warga sipil terluka parah dan kritis pagi ini dan dua polisi terluka ringan dalam serangan penembakan di area Gerbang Rantai dekat Tembok Barat dan pintu masuk Bukit Bait Suci,” tulis akun @janekiel di Twitter pada Minggu 21 November 2021.

Namun demikian, Hamas mengaku tidak bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi melontarkan pujian atas pelaku dengan mengatakan bahwa itu adalah “operasi heroik”.

Penembakan itu adalah serangan kedua di dekat Temple Mount dalam beberapa hari terakhir setelah sebelumnya seorang pria menikam dua petugas di Jalan Hagai dengan pisau.