Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Koordinator BEM Nusantara Pulau Jawa, Syaidurrahman Alhuzaify
Koordinator BEM Nusantara Pulau Jawa, Syaidurrahman Alhuzaify

BEM Nusantara Pulau Jawa: Paskibraka Harus Jadi Momentum Kebhinekaan



Berita Baru, Jakarta – Koordinator BEM Nusantara Pulau Jawa, Syaidurrahman Alhuzaify, menegaskan bahwa peringatan Paskibraka 2024 seharusnya menjadi kesempatan penting untuk menegaskan nilai-nilai kebhinekaan dan menghormati kebebasan beragama. Di tengah dinamika yang berkembang, ia menyerukan pentingnya kebijaksanaan dalam menyikapi perbedaan, terutama terkait simbol-simbol identitas keagamaan seperti hijab.

Polemik seputar kebijakan pelepasan hijab bagi anggota Paskibraka bukan hanya memicu perdebatan, tetapi juga membuka ruang diskusi lebih luas tentang bagaimana Indonesia, sebagai negara yang berlandaskan Pancasila, menghargai keragaman dan kebebasan individu.

“Kita harus selalu ingat bahwa bangsa ini berdiri di atas fondasi kebhinekaan dan toleransi. Setiap individu berhak mengekspresikan keyakinan agamanya, dan hak itu harus dihormati dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam kegiatan kenegaraan seperti Paskibraka,” ungkap Presiden Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga 2022-2023 tersebut.

Dalam pernyataannya, BEM Nusantara Pulau Jawa mengajak semua pihak melihat polemik ini sebagai peluang untuk memperkuat komitmen terhadap persatuan dan kesatuan bangsa.

“Perbedaan seharusnya bukan menjadi sumber perpecahan, tetapi menjadi kekayaan yang memperkuat kita sebagai bangsa,” tambahnya.

Syaidurrahman juga menekankan pentingnya dialog dan komunikasi konstruktif antara semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan organisasi keagamaan, untuk menemukan solusi terbaik dalam menangani isu-isu sensitif seperti ini. “Kami berharap polemik ini bisa diselesaikan dengan kepala dingin, kebijaksanaan, dan saling menghormati, demi menjaga harmoni dan persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia,” jelasnya.

Dengan semangat persatuan, BEM Nusantara Pulau Jawa juga menyerukan agar seluruh elemen masyarakat bersama-sama menjaga suasana yang kondusif dan tetap menghargai perbedaan yang ada. “Mari kita jadikan Paskibraka 2024 sebagai simbol kebhinekaan yang menyatukan, bukan yang memecah belah,” tutup Syaidurrahman Alhuzaify.