Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di India Tewaskan 25 Orang
(Foto: The Guardian)

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di India Tewaskan 25 Orang



Berita Baru, Internasional – Setidaknya 25 orang tewas akibat tanah longsor dan banjir yang dipicu oleh hujan lebat di barat daya India, kata para pejabat pada Minggu (17/10).

Seperti dilansir dari The Guardian, tim penyelamat darurat telah dikerahkan untuk melakukan penyusuran korban selamat di balik timbunan puing-puing dan lumpur.

Sejauh ini, 11 mayat telah ditemukan di distrik Idukki dan 14 lainnya di distrik Kottayam, kata para pejabat kepada Agence France-Presse.

Ribuan orang telah dievakuasi dan 100 kamp bantuan telah didirikan, kata kepala menteri Kerala, Pinarayi Vijayan, pada hari Minggu.

Tentara, angkatan laut dan angkatan udara membantu operasi penyelamatan dan bantuan banjir. Para pejabat belum bisa mengatakan berapa banyak orang yang hilang.

“Itu adalah mata pencaharian saya. Semuanya hilang,” kata seorang pria yang putus asa kepada saluran berita Kerala, Manorama TV di kota Koottickal di Kottayam, yang dilanda tanah longsor.

Seorang wanita dari kota itu menambahkan: “Bukit itu pecah di dekat kami. Sudah banyak kerusakan dan kerugian. Rumah hilang. Anak-anak hilang.”

Perdana menteri, Narendra Modi, menyampaikan belasungkawa melalui postingan di Twitter dan mengatakan bahwa pihak berwenang sedang bekerja untuk membantu warga yang terkena dampak.

Departemen Meteorologi India mengatakan, hujan lebat di atas Laut Arab tenggara dan Kerala, diperkirakan akan mereda pada Senin. Di India utara, beberapa negara bagian termasuk wilayah Himalaya di Uttarakhand dan Himachal Pradesh diperkirakan akan mengalami curah hujan yang lebat hingga sangat deras dalam dua hingga tiga hari ke depan, kata biro cuaca.

Sistem cuaca utara akan disebabkan oleh daerah bertekanan rendah di atas Afghanistan dan sekitarnya yang berinteraksi dengan angin kencang dari Teluk Benggala, tambahnya.

Pada tahun 2018, hampir 500 orang tewas di Kerala akibat banjir terburuk yang melanda negara bagian itu dalam hampir satu abad.