Seharian Rapat di Istana dan DPR, Menkeu: Padat Namun Produktif
Berita Baru, Jakarta – Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati menceritakan kesibukannya selama seharian, pada Senin (7/9).
Melalui akun intagram @smindrawati, perempuan yang pernah dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik di Asia pada 2006 dan 2017 tersebut menyebutkan kegiatannya dimulai dengan Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, kemudian dilanjutkan dengan Rapat Kerja bersama Komisi XI dan Rapat Badan Anggaran DPR RI.
“Padat namun produktif, itulah gambaran hari ini (Senin, 7/9)!”. Tulisnya mengawali cerita.
Sri Mulyani menceritakan bahwa dalam Rapat Kabinet Paripurna itu, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa perekonomian tidak akan berjalan baik tanpa kesehatan yang baik.
“Presiden menegaskan kembali agar Komite Penanganan COVID-19 terus fokus pada penanganan COVID-19. Karena tanpa kesehatan yang baik, maka ekonomi pun tidak akan dapat berjalan dengan baik”. Jelasnya.
Presiden, lanjut Sri Mulyani, juga berpesan agar waspada terhadap klaster kantor, klaster keluarga, dan klaster Pilkada 2020.
Terkait Raker bersama Komisi XI DPR RI, Sri Mulyani menguraikan bahwa Kementerian Keuangan telah menjelaskan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2021 yang akan diperiksa kemudian melalui Panitia Kerja (Panja).
“Komisi XI telah menerima penjelasan terkait RKA Kemenkeu pagu anggaran tahun 2021 dan akan dibentuk panitia kerja (Panja) untuk pendalaman lebih lanjut”. Urainya.
Terakhir, Sri Mulyani juga menceritakan hasil dari Raker bersama Banggar DPR dalam rangka membahas RUU tentang pertanggungjawaban atas pelaksanaan APBN tahun 2021.
“Telah dicapai kesepakatan, kesimpulan, dan rekomendasi yang disampaikan oleh Panitia Kerja Banggar untuk dilanjutkan pada tahap berikutnya, yaitu sidang paripurna”. Pungkasnya.