Tampil di Festival Musik Coachella, Rapper Thailand Buat Mango Sticky Rice Naik Pamor
Berita Baru – Penggemar rapper Thailand, Milli, tampaknya mulai mendambakan nasi ketan mangga atau dikenal dengan nama mango sticky rice minggu ini.
Hal itu terjadi setelah pemain berusia 19 tahun itu memakan makanan penutup yang sangat disukainy di atas panggung di festival musik Coachella di Amerika Serikat.
Milli adalah artis solo Thailan yang memiliki nama asli Danupha Khanatheerakul. Ia berhasil menjadi artis solo Thailand pertama yang tampil di festival musik pop dan rock indie, yang menarik puluhan ribu penggemar setiap tahunnya itu.
Adapun artis utama tahun ini termasuk Harry Styles, Billie Eilish dan Swedish House Mafia.
Penjualan mango sticky rice di Thailand melonjak setelah Milli membawa semangkuk makanan penutup populer itu di atas panggung dan memakan beberapa gigitan saat dia membawakan lagu berjudul “Mango Sticky Rice” akhir pekan lalu.
Media lokal TPBS melaporkan Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha mengatakan bahwa minggu ini Kementerian Kebudayaan sedang mempertimbangkan untuk mendaftarkan ketan mangga dalam daftar warisan budaya UNESCO.
Masyarakat Thailand biasany memakan makanan penutup, yang terdiri dari ketan manis yang direndam dalam santan, disajikan dengan mangga matang, untuk mendinginkan diri di bulan Maret dan April yang sangat lembab.
Di ibu kota Bangkok, puluhan kurir terlihat mengantre di depan vendor ternama bernama Mae Varee untuk memenuhi lonjakan pesanan online.
“Kami harus mematikan aplikasi untuk mengejar pesanan sebelum melanjutkannya lagi. Kami telah menyalakan dan mematikannya, hidup dan mati sepanjang hari,” Thanyarat Suntiparadorn, 29, pemilik Mae Varee dilansir dari Reuters.
Thanyarat mengatakan saat mangga sedang musimnya, kinerja Milli membantu meningkatkan penjualan lebih dari 100%. Pelanggan juga berbondong-bondong ke kawasan Chinatown Bangkok di mana vendor harus menggandakan stok mangga mereka untuk memenuhi permintaan.
“Saya biasanya suka makan ketan mangga tapi setelah menonton Milli di atas panggung, saya sekarang memakannya hampir setiap hari,” kata Suphakomkao Klaypongpan, pelanggan berusia 29 tahun.