Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono
Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono. (Foto: Istimewa)

37 Kali Gempa Guncang Soropia-Kendari, BMKG Minta Masyarakat Waspada



Berita Baru, Jakarta – Berdasar catatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sejak Jumat (25/3) malam hingga Minggu (27/3) siang, Gempa mengguncang wilayah Soropia hingga Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) diguncang 37 kali gempa dengan berbagai variasi magnitudo.

Oleh sebab itu Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono meminta masyarakat Soropia Konawe untuk terus waspada dengan peningkatan aktivitas gempa yang terjadi di wilayah tersebut.

“Jumlah aktivitas gempa dangkal di Soropia Konawe Sulawesi Tenggara sejak 25 s/d 27 Maret 2022 tercatat sebanyak 37 gempa dalam berbagai variasi magnitudo,” tulis Daryono pada akun Twitter pribadinya, Minggu (27/3).

“Kita belum tahu apakah aktivitasnya melemah atau muncul gempa lebih kuat. Mengingat rentetan gempa berpusat di laut maka bagi masyarakat pesisir jika merasakan guncangan gempa lebih kuat diimbau segera menjauhi pantai,” sambungnya.

Sebelumya, BMKG mencatat gempa pertama terjadi pada Jumat (25/3) pukul 20.20 WIB atau 21.20 Wita dengan kekuatan M 4,9. Episenter Gempa terletak pada koordinat 3,87 LS dan 122,76 BT, tepatnya berpusat di laut pada jarak 11,9 km sebelah timur laut Soropia, Konawe.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa Timur Laut Soropia, Kabupaten Konawe M4,9 yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Lawanopo di Timur Laut Soropia, Kab. Konawe,” kata Daryono (25/3).