27 Orang Diduga Tewas dalam Kebakaran Gedung di Osaka, Jepang

Berita Baru, Internasional – Setidaknya 27 orang diduga tewas setelah kebakaran yang terjadi di sebuah gedung di pusat kota Osaka, Jepang.

Seperti dilansir dari BBC, polisi sedang menyelidiki pemicu kebakaran, karena beberapa laporan menyebut bahwa seorang pria telah secara sengaja menumpahkan cairan sebelum insiden terjadi.

Para korban mengalami henti jantung, istilah yang sering digunakan dalam laporan awal sebelum kematian dikonfirmasi secara resmi, kata laporan.

Ke-27 orang yang diduga tewas dilaporkan berada di klinik psikiatri di lantai empat gedung itu, yang terletak di kawasan komersial dan hiburan.

Seorang pria berusia sekiar 50-an atau 60-an terlihat membawa sekantong cairan ke dalam gedung, sebelum menjatuhkannya di dekat pemanas, kata Kyodo News melaporkan. Pria itu dilarikan ke rumah sakit dan dalam kondisi kritis, lapor NHK.

Layanan darurat disiagakan tak lama setelah pukul 10:00 waktu setempat (01:00 GMT) pada hari Jumat.

“Ada banyak asap hitam,” seorang saksi mata mengatakan kepada NHK, menambahkan: “Ada bau yang sangat kuat juga.”

Saksi lain mengatakan dia melihat seorang wanita di gedung meminta bantuan. “Ketika saya melihat ke luar, saya melihat api oranye di jendela lantai empat,” katanya kepada Kyodo News. “Seorang wanita melambaikan tangannya meminta bantuan dari lantai enam.”

Beberapa orang dievakuasi dari gedung oleh petugas pemadam kebakaran menggunakan tangga.

Api berhasil dipadamkan dalam waktu setengah jam, setelah melalap area seluas sekitar 20 meter persegi (215 kaki persegi), kata pemadam kebakaran setempat. Tidak ada kerusakan di lantai lain di dalam gedung atau properti di sekitarnya.