Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Sisir WNI, KBRI Ankara Kembali Kirim Tim Evakuasi ke Lokasi Gempa
Warga negara Indonesia di Kahramanmaras, Turki, yang selamat dari gempa berkumpul di kamp evakuasi. (Foto: KBRI Ankara)

Sisir WNI, KBRI Ankara Kembali Kirim Tim Evakuasi ke Lokasi Gempa



Berita Baru, Ankara – KBRI Ankara kembali mengirimkan tim evakuasi yang akan melakukan perjalanan dari Ankara ke lokasi gempa di Dyarbakir, Sanliurfa, Hatay dan Gaziantep selama tiga hari untuk menyisir WNI yang meminta evakuasi.

“Kami sudah menerima permintaan baru untuk evakuasi dari 12 WNI dari wilayah yang langsung terdampak gempa,” kata Ketua Tim Evakuasi Tahap Kedua yang juga Atase Perdagangan KBRI Ankara, Eric Gokasi Nababan di Ankara, Jumat (10/2) dikutip daru Antara.

Menurut Nababan, ada kemungkinan selama dalam perjalanan akan ada permintaan evakuasi baru yang masuk karena masih terus terjadi gempa susulan. Namun ia berharap evakuasi ini menjadi yang terakhir dilaksanakan.

“Kita harapkan ini evakuasi final. No one should left behind,” ujar dia.

Dijelaskan Nababan, dalam perjalanannya tim akan mengantarkan 179 paket bantuan logistik bagi WNI yang tersebar di wilayah gempa yang memilih tinggal, tetapi membutuhkan bantuan logistik.

Paket yang disiapkan KBRI akan dikirimkan langsung sesuai dengan kebutuhan masing-masing WNI karena jalur pengiriman logistik telah terhenti sama sekali.

“Ada kebutuhan spesifik masing-masing yang harus dipenuhi,” kata Koordinator Logistik Wulan Febrianti

Wulan merinci kebutuhan tersebut seperti jaket dan sweater untuk bayi, diaper dan pembalut wanita, selain itu juga ada selimut, air minum dan bahan makanan yang semuanya diupayakan didapatkan untuk bantuan bagi WNI.

Terdapat sekitar 500 WNI yang berada di 10 lokasi utama gempa, 123 orang sudah dievakuasi, dua orang belum dapat dihubungi dan belum diketahui keberadaannya hingga tim kedua bergerak. Sementara sisanya sudah mendapat tempat aman di rumah keluarga atau teman sehingga tidak meminta evakuasi.

Sejak hari pertama gempa, KBRI Ankara telah menyediakan hotline dan link khusus bagi WNI yang membutuhkan bantuan logistik. Meski cuaca buruk akibat badai salju, namun Dubes Lalu Muhamad Iqbal meyakinkan bahwa tim dapat melakukan perjalanan dengan lancar berbekal pengalaman dari tim evakuasi tahap pertama.

“Saya sadar penugasan ini berbahaya karena badai salju serta gempa susulan masih terus berlangsung, tapi WNI kita membutuhkan bantuan dan negara harus hadir,” kata Lalu menambahkan.