Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Waketum PBNU Ungkap Rahasia Nahdlatul Ulama Eksis Hingga Abad ke-2
Wakil Ketua Umum PBNU KH. Zulfa Mustofa dalam acara Puncak 1 Abad NU di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Kamis (9/3). (Foto: Tangkap Layar)

Waketum PBNU Ungkap Rahasia Nahdlatul Ulama Eksis Hingga Abad ke-2



Berita Baru, Sumenep – Wakil Ketua Umum PBNU KH. Zulfa Mustofa mengungkap rahasia Nahdlatul Ulama (NU) mampu bertahan, eksis dan anggotanya semakin bertambah hingga abad ke-2 sejak didirikan pada 1444 H/1926 M.

Pertama, menurut Kiai Zulfa, karena NU manfaat dan khidmatnya dirasakan oleh masyarakat. Kedua, karena NU tetap setia dan istiqomah, khidmat untuk agama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Saat ini kita bisa melihat dimana-mana ada organisasi, ya… tergantung musim. Seperti jamur dimusim hujan. Kalau musim hujan tumbuh, kalau musim panas mati. Kalau musim politik muncul, kalau musim pilkada muncul, kalau musim pilpres muncul, tapi nanti mati. NU tidak!” tegas Kiai Zulfa, dalam acara Puncak 1 Abad NU di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Kamis (9/3).

“Kalau NU abadi, kenapa bisa Insyaallah abadi? Pertama karena memang NU itu dirasakan manfaatnya, khidmatnya di masyarakat, seperti di warga Sumenep ini. kedua, seperti yang disampaikan Gus Mus lagu itu (mars 1 Abad NU, red.) karena NU tetap setia dan istiqomah, khidmah untuk agama dan untuk NKRI,” sambungnya.

Lebih lanjut, Kiai Zulfa menjelaskan terkait khidmat NU untuk agama, yaitu menyebarkan paham ahlussunnah waljamaah. Oleh karena itu, ia menekankan kepada jamaah NU Sumenep untuk terus istiqomah menyebarkannya.

“Makanya jangan dulu bangga kalau kita, katanya sekarang jamaah NU sudah 140 juta, kita tetap harus terus berkhidmat menyebarkan paham ini. Menurunkan, mengajarkan kepada anak-anak kita. Ini pesan Rois ‘Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar,” tegas Kiai Zulfa.

Selain NU, ia juga mengajak semua Jamaah NU untuk mengarahkan anak dan cucunya aktif dalam organisasi NU. “Maka anak-anak kita, cucu-cucu kita, dari kecil, umur 15 tahun lah, ajak masuk IPNU/IPPNU, nanti masuk ke Fatayat dan Ansor, supaya nanti ke-NU-annya kuat,” pungkas Kiai Zulfa.

Diketahui, acara puncak puncak 1 Abad Nahdlatul Ulama di Kabupaten Sumenep ini dilaksanakan di MWC NU Kecamatan Gapura. Secara bersamaan juga melaksanakan acara peresmian 100 Cabang BMT Nuansa Umat (BMT NU) Jawa Timur.